Probolinggo Darurat Begal, Polisi Bentuk Unit Reaksi Cepat
Haurrohman April 24, 2025 07:32 PM

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Probolinggo - Kabupaten Probolinggo daruat begal. Kasus begal yang meresahkan masyarakat itu kian marak, bahkan menjadi atensi Polda Jatim. 

Menanggapi meningkatnya maraknya aksi begal dalam beberapa pekan terakhir, Polres Probolinggo membentuk Unit Reaksi Cepat (URC), tim khusus yang bertugas merespons cepat laporan tindak kriminal di wilayah hukumnya.

URC terdiri dari 20 personel terpilih dan langsung berada di bawah komando Kasatreskrim Polres Probolinggo, AKP Putra Fajar Adi Winarsa. 

Tim ini dirancang untuk bergerak cepat ke lokasi kejadian begitu menerima laporan dari masyarakat, khususnya dalam kasus kriminalitas jalanan seperti pembegalan.

“Pembentukan URC ini merupakan langkah preventif dan responsif kami dalam menghadapi gangguan kamtibmas, khususnya tindak kejahatan jalanan seperti begal,” ujar AKP Fajar, Kamis (24/4/2025).

Menurut Fajar, URC akan difokuskan berpatroli di waktu dan lokasi yang dinilai rawan tindak kejahatan. Evaluasi terhadap kinerja tim ini akan dilakukan secara berkala, dimulai dari minggu pertama setelah peluncurannya.

“Kami akan lihat efektivitasnya dalam sepekan. Jika memang diperlukan penambahan personel, akan kami tambah. Yang jelas, tim URC akan berusaha semaksimal mungkin dalam memberikan keamanan kepada masyarakat,” tegasnya.

Terkait penangkapan dua pelaku begal di Desa Sebaung, Kecamatan Gending, AKP Fajar menegaskan bahwa kejadian tersebut tidak berkaitan langsung dengan peningkatan jumlah kasus begal belakangan ini. Ia menyebut fenomena ini sebagai bagian dari tren kriminalitas yang juga terjadi di berbagai wilayah lain di Jawa Timur.

“Ini sudah jadi atensi Jatanras Polda Jawa Timur. Tidak hanya di wilayah hukum Polres Probolinggo saja yang marak, wilayah hukum lain di Jawa Timur juga sering terjadi hal serupa. Oleh karena itu, semoga upaya kami membuahkan hasil yang diharapkan,” tambahnya.

(Ahsan Faradisi/TribunJatimTimur.com)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.