TRIBUNNEWS.COM, CILANDAK - Gas elpiji 3 Kg yang dioplos meledak di sebuah rumah di Jalan Tridharma Bawah, Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan, Kamis (24/4/2025) siang.
Ledakan gas tersebut menyebabkan BS (32) menderita luka bakar.
"BS mengalami luka bakar pada bagian tubuhnya," kata Kapolsek Cilandak Kompol Febriman Sarlase, Jumat (25/4/2025).
Febriman mengaku belum mendapat informasi dari pihak rumah sakit terkait seberapa parah luka bakar yang diderita BS.
"Saat ini BS sedang dalam perawatan medis di Rumah Sakit Fatmawati," ujar Kapolsek.
Ia menjelaskan, polisi mulanya menerima informasi soal peristiwa kebakaran di kawasan Pondok Labu, Cilandak.
"Menurut keterangan saksi- saksi, sekira pukul 13.30 WIB mendengar informasi bahwa telah terjadi kebakaran sebuah rumah," kata Febriman, Kamis (24/4/2025).
Ketika itu sejumlah saksi melihat BS berlari keluar rumah dalam kondisi terluka dan hendak pergi ke rumah sakit.
Tak lama kemudian, polisi tiba di tempat kejadian perkara (TKP) dan mendapati temuan pengoplosan gas elpiji.
"Setelah dicek lokasi kebakaran ternyata ditemukan korban sedang melakukan praktik pengoplosan isi gas dari tabung gas 3 Kg diisi ke tabung gas 12 Kg dengan menggunakan selang dan batu es sebagai alat pendingin," ungkap Febriman.
"Namun akibat perbuatan tersebut menimbulkan kebakaran pada bagian rumah dan sebagian atap rumah," imbuh dia.
Di TKP, polisi mengamankan sejumlah barang bukti berupa 16 tabung gas elpiji 3 Kg, empat tabung gas ukuran 12 Kg, tang, dan tiga buah selang oplosan.
Penulis: Annas Furqon Hakim