Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Dokter Spesialis Anak Ahli Gastro Hepatologi Dr. dr. Ariani Dewi Widodo, Sp.A(K) ungkap pencernaan dan otak saling berkomunikasi seperti efek domino.
Selain itu, kondisi pencernaan anak memengaruhi kondisi mood anak.
Oleh sebab itu, aspek gizi juga perlu diperhatikan bila menyangkut perkembangan anak.
Karenanya, penting untuk orang tua menjaga kesehatan pencernaan anak.
Dr Ariani pun ungkap beberapa tips menjaga kesehatan pencernaan anak.
Pertama, berikan nutrisi yang mengandung probiotik.
Pemberian probiotik membuat membuat bakteri baik di usus di dalam pencernaan menjadi seimbang.
"Kedua, kita kasih pangannya probiotik supaya probiotik nya ini tumbuh dengan baik.
Namanya prebiotik," ungkap dr Ariani dalam konferensi pers “Bermain: Stimulasi Penting untuk Dukung Si Kecil Tumbuh Aktif & Kreatif, LACTOGROW Hadirkan LACTOGROW PLAYWORLD di 5 Kota di Jakarta, Kamis (24/4/2025).
Kandungan prebiotik bisa ditemukan di bermacam-macam jenis makan. Salah satunya makanan yang berserat.
Ketiga, orang tua harus berhati-hati dalam memberikan bahan-bahan makanan yang kurang sehat pada anak contohnya, memberikan gula yang berlebihan pada anak.
"Itu juga bisa menyebabkan sugar rush. Selain itu juga membuat indeks glikemiknya tinggi," lanjut dr Ariani.
Sugar rush" secara harfiah berarti "gejala lonjakan gula darah. Pada anak-anak, sugar rush sering dikaitkan dengan perubahan perilaku seperti menjadi lebih aktif, tidak bisa diam, atau bahkan hiperaktif.
Di sisi lain, anak yang senang mengonsumsi makanan manis, nantinya akan lebih mudah untuk mengalami diabetes sehingga dipastikan, orang tua harus cerdas dan juga cermat untuk memperhatikan segala sesuatu asupan yang masuk. Khususnya ke dalam tubuh anak.
Lebih lanjut, dr Ariani menjelaskan jika tidak semua probiotik memberikan efek yang serupa.
Salah satunya probiotik yang banyak membawa manfaat menurut beberapa penelitian adalah lactobacillus reuteri.
"Kalau dari penelitian, Lactobacillus reuteri itu bisa mengajak bakteri-bakteri baik lain ikut meningkat juga. Jadi dia tuh friendly banget," imbuhnya.
Lactobacillus reuteri adalah salah satu bakteri probiotik alami yang pertama kali ditemukan dalam ASI dan usus manusia.
Bakteri ini dikenal karena kemampuannya menjaga kesehatan pencernaan dan membangun sistem kekebalan tubuh sejak usia dini.
Bakteri ini menghasilkan zat-zat khusus yang mampu melawan bakteri patogen.
Selain itu, L. reuteri memperkuat barier alami usus, sehingga bakteri jahat tidak mudah masuk ke jaringan tubuh dan menyebabkan penyakit.
Manfaat Lactobacillus reuteri bagi Kesehatan Usus:
1. Melindungi lapisan usus dari serangan bakteri jahat.
2. Membantu mencegah infeksi, diare, dan peradangan usus.
3. Menjaga keseimbangan mikrobiota usus, yang penting untuk pencernaan dan daya tahan tubuh.
"Bukan cuma dia (probiotik) yang populer. Banyak, tapi dia bisa mengajak bakteri baik lain ikut banyak juga sehingga kita lebih sehat," pungkasnya.