Angka Kematian Tentara Israel Meningkat di Gaza
timtribunsolo April 26, 2025 06:11 PM

TRIBUNNEWS.COM - Lebih dari 300 tentara Israel tewas dalam konflik yang berlangsung di Gaza selama 12 bulan terakhir.

Data ini dirilis oleh Kementerian Pertahanan Israel pada Jumat, 25 April 2025.

Menurut laporan dari surat kabar Israel, Haaretz, sebanyak 316 tentara dan anggota lembaga keamanan serta militer telah kehilangan nyawa sejak April 2024.

Selain itu, 79 warga sipil Israel juga tercatat tewas dalam periode yang sama.

Namun, data dari Kementerian Pertahanan menunjukkan adanya kesenjangan yang mencolok.

Sebanyak hampir 6000 keluarga baru berduka sejak perang dimulai pada Oktober 2023.

Istilah "keluarga yang berduka" merujuk pada kerabat dekat individu yang tewas dalam dinas militer atau dalam perang.

Kementerian Pertahanan Israel saat ini mencatat total 58617 keluarga yang berduka, termasuk 5944 yang ditambahkan sejak perang dimulai.

Hal ini memunculkan pertanyaan mengenai akurasi dan proses pendataan korban tewas.

Perselisihan Internal

Perselisihan tajam juga terjadi antara Angkatan Udara Israel dan Komando Selatan terkait tingginya jumlah korban sipil di Gaza.

Seorang pejabat keamanan senior menyatakan kepada Yedioth Ahronoth bahwa pilot Angkatan Udara merasa tidak puas dengan biaya serangan manusia pada target yang ditentukan oleh Komando Selatan.

Dikatakan bahwa korban sipil sering kali melebihi perkiraan awal.

Sentimen Publik

Sentimen publik di Israel juga mengalami perubahan.

Dalam editorial terbaru, surat kabar Maariv menyatakan bahwa Israel terjebak dalam konflik di Gaza dan mendesak pemerintah untuk mencapai kesepakatan pertukaran sandera serta gencatan senjata.

Yair Golan, pemimpin Partai Buruh Israel, sejalan dengan pendapat tersebut, memperingatkan bahwa Israel tidak mampu melanjutkan perang lebih lama lagi.

Ia menyerukan perlunya perjanjian politik dan keamanan regional untuk mengakhiri konflik dan mengembalikan sandera yang tersisa.

Dengan meningkatnya jumlah korban dan ketidakpuasan di kalangan publik, situasi di Israel dan Gaza semakin memanas, menuntut perhatian dan tindakan segera dari pemerintah.

(*)

Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.