Penyalur Tenaga Kerja Bodong di Bekasi Meresahkan, Polisi: Korban Belum Ada yang Melapor
Eko Sutriyanto April 29, 2025 03:31 AM

TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Jasa penyalur tenaga kerja bodong di Jalan Insinyur Juanda Bekasi Timur membuat resah masyarakat.

Seorang wanita mengaku telah ditipu oleh jasa penyalur tenaga kerja yang berlokasi di Ruko Plaza Bekasi.

Janji mendapat pekerjaan setelah diminta membayar sejumlah uang, namun tidak ditepati oleh penyalur tenaga bodong tersebut.

"Hari ini gue ditipu lowongan pekerjaan bodong di depan Transmart Bekasi masuk ke ruko-ruko," ucap diduga seorang wanita dalam video yang viral di media sosial.

Korban menuturkan telah membayar ratusan ribu rupiah dengan iming-iming suaka kerja.

"Gua ditipu Rp 600 ribu lewat di belakang Richeese C14, buat kalian jangan mau ke sini, masuk ruko-ruko pokoknya rupanya ada di belakang sana," jelas wanita tersebut.

Kapolsek Rawalumbu AKP Ririn Sri Damayanti mengatakan belum ada korban yang melaporkan kejadian.

Namun pihaknya telah memonitor penyalur kerja bodong dengan mengirimkan dua anggota Binmaspol ke TKP.

"Sampai saat ini belum ada korban yang membuat LP (laporan polisi)," ucap Ririn saat dihubungi Senin (28/4/2025).

Kapolsek pun sudah menyampaikan ke Kapolres Bekasi Kota agar mendapatkan atensi langsung.

Menurutnya perkara ini akan ditangani Satreskrimsus Polres Metro Bekasi Kota.

AKP Ririn juga mengirimkan anggota Panit Buser menindaklanjuti adanya dugaan intimidasi dilakukan seorang pria terhadap wartawan di TKP.

Peristiwa itu terjadi saat para jurnalis hendak meliput penyalur kerja bodong.

Tampak pria yang belum diketahui identitasnya itu mengamuk dan mengintimidasi sejumlah wartawan.

"Jadi itu katanya orang itu sedang stres. ODGJ lah gitu bahasanya. Kata orang sekitar dan ibunya juga bilang dia depresi," paparnya.

 

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.