Kolaborasi Lintas Generasi, Cara Perempuan Masa Kini Merayakan Hari Kartini
Marsha Ayu April 29, 2025 06:34 PM

Cewekbanget.ID -Setiap perempuan memiliki cara yang berbeda-beda dalam merayakan Hari Kartini. Semangat para perempuan terasa selalu membara dalam menghidupkan perjuangan R.A. Kartini, dengan menyesuaikannya di kehidupan saat ini.

Dalam merayakan hari Kartini 2025, lahir sebuah kolaborasi lintas generasi yang bertajuk "Perempuan berkarya: Lintas Generasi dan Budaya". Acara tersebut dibuat dengan tujuan untuk menghidupkan kembali nilai perjuangan perempuan Indonesia lewat karya dan aksi nyata.

Acara lintas generasi tersebut, mempertemukan para perempuan dari berbagai latar belakang. Mulai dari sociopreneur, desainer, pelajar, pelaku usaha kreatif, model, hingga ilustrator.

Nama-nama perempuan hebat menjadi inisiator dari lahirnya acara ini, yaitu Maya Miranda Ambarsari selaku pemilik Rumah Belajar Miranda, Yanti Subianto selaku Pemilik Warung Turki, Liesna Subianto selaku desainer Kebaya Jeng Sri, serta Ani Natalia selaku Chairwoman Perkumpulan Srikandi Mixed Marriages.

Tigasaudarimuda dan bertalenta juga berpartisipasi dalam event Hari Kartini tersebut, yaitu Cahaya Manthovani sebagai sociopreneur, Karina Alya Manthovani yang aktif di dunia modeling, dan Nadira Parsa Manthovani selaku ilustrator.

Dihadirkannya event ini menjadi salah satu cara para penggagas untuk membawa semangat Kartini agar terus relevan di masa kini. Cara yang dilakukan adalah dengan menghasilkan karya dan melakukan kolaborasi sesama wanita.

"Saya percaya ketika perempuan dari berbagai generasi dan latar belakang bersatu, akan lahir inovasi, kreativitas, dan dampak sosial yang luar biasa. Melalui karya-karyadalam acara ini, kita membawa semangat Kartini untuk terus relevan di masa kini," ujar Maya dalam acara Perempuan Berkarya: Lintas Generasi dan Budaya.

Lebih lanjut, Ani Natalia juga mengungkapkan bahwa acara dilakukan sebagai perwujudan semangat Kartini Masa Kini.

"Ini bukan hanya sekedar acara untuk merayakan Hari Kartini. Tapi lebih dari itu, merupakan perwujudan semangat Kartini masa kini. Perempuan yang berkarya, berkolaborasi, dan berbagai" ungkap Ani Natalia.

Diadakan Fashion Show yang Membangkitkan Tradisi dan Kreativitas

Dalam acara"Perempuan berkarya: Lintas Generasi dan Budaya", diadakan fashion show kolaboratif antara dua perempuan dari generasi yang berbeda. Dua perempuan tersebut adalah desainer Liesna Subianto danilustratormuda Nadira Parsa Manthovani.

Sebagai desainer dengan segudang pengalaman, Liesna Subianto mengungkapkan harapannya terhadap kolaborasi yang dilakukan. Menurutnya, kolaborasi dalam fashion show ini dapat menjadi cara untuk mendekatkan generasi muda terhadap kekayaan Nusantara.

"Saya ingin generasi muda menyadari bahwa budaya Indonesia juga bisa dihidupkan kembali dengan gaya yang lebih ringan dan bebas, namun tetap bermakna" ujar Liesna.

Dihadirkan tujuh tampilan kebaya dengan desain kutu baru dan kartini. Dua tampilan kebaya klasik tersebut, dipadukan dengan warna-warna cerah dan corak ilustrasi berani. Kombinasi modern dan tradisional dapat terlihat pada kebaya yang ditampilkan.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.