TRIBUNNEWS.COM, TOKYO – Sebuah bus antar-jemput otonom yang beroperasi di area Pameran Dunia Expo Osaka-Kansai 2025 mengalami kecelakaan untuk pertama kalinya sejak layanan tersebut diperkenalkan.
Bus tanpa sopir ini sebelumnya digunakan secara gratis untuk menghubungkan lokasi utama Expo dengan area parkir dan zona Park and Ride di Yumeshima, Osaka.
Kecelakaan terjadi pada Senin (28/4/2025) sekitar pukul 16.30 waktu setempat, saat bus tengah menurunkan penumpang di area parkir Yumeshima. Menurut Osaka Metro, setelah pengemudi turun dari kursinya, kendaraan mendadak bergerak sendiri dan menabrak dinding beton setinggi 50 cm di dekat lokasi tersebut.
Beruntung, tidak ada penumpang di dalam bus pada saat kejadian, dan tidak ada korban luka dilaporkan, baik dari pihak penumpang maupun pengemudi.
Menanggapi insiden tersebut, panitia Expo Osaka 2025 menyatakan bahwa operasi bus swakemudi untuk sementara dihentikan, dan seluruh armada kini kembali menggunakan sopir untuk operasional harian.
“Bus tanpa pengemudi saat ini dihentikan sementara, dan kami kembali menggunakan pengemudi,” kata panitia kepada Tribunnews.com, Selasa (29/4/2025).
Osaka Metro saat ini tengah melakukan investigasi menyeluruh untuk memastikan apakah insiden tersebut disebabkan oleh gangguan teknis pada sistem otonom. Sampai investigasi selesai, semua bus antar-jemput antara lokasi Expo dan area parkir di Pulau Maishima, Osaka, akan dioperasikan secara manual.
Meskipun pengoperasian bus otonom dihentikan sementara, jumlah unit yang beroperasi tetap sekitar enam bus per hari, dan layanan ini masih gratis bagi masyarakat yang ingin mengunjungi Expo Osaka 2025.
Bagi masyarakat Indonesia yang tertarik mengikuti informasi terkini atau berdiskusi tentang Expo Osaka 2025, dapat bergabung dalam komunitas Pencinta Jepang secara gratis dengan mengirimkan nama, alamat, dan nomor WhatsApp ke tkyjepang@gmail.com. (Ricard Susilo)