TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di wilayah Kota Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) pada hari ini Minggu.
Insiden nahas itu melibatkan kendaraan truk dengan sepeda motor.
Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang istri tewas.
Musibah kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.
Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.
Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.
Jangan lupa untuk selalu menjaga keselamatan bersama agar terhindar dari marabahaya.
Sepeda motor yang dikendarai pasangan suami istri asal Kertapati Palembang, menabrak sebuah truk fuso yang sedang berhenti di pinggir Jalan Soekarno Hatta, Kelurahan Karya Baru, Kecamatan Alang-alang Lebar, Minggu (4/5/2025).
Dalam kecelakaan lantas tersebut dua korban yang merupakan pasutri mengalami luka parah di kepala, dan wajah, sang istri yang diketahui bernama Fera Eva Yuliana meninggal dunia di lokasi.
Pantauan di lokasi, motor Honda Beat BG 3429 ACW masih tersangkut di belakang ban truk BG 8447 OH yang sopirnya tak ada di lokasi.
Bagian depan motor rusak parah akibat hantaman keras
Zulkarnain (69) warga sekitar yang melihat kejadian mengatakan awalnya ia mendengar suara hantaman keras sekitar pukul 6 pagi.
"Saya pikir ban pecah ternyata ada yang kecelakaan," ujar Zulkarnain saat dijumpai.
Lanjutnya ketika ia mendekati ternyata ada dua orang yang menjadi korban satu laki-laki dan satu perempuan.
"Posisi motor korban yang perempuan nyangkut di ban belakang.
Yang laki-laki terkapar di jalan pas ditanya itu istri dia.
Tadi dibawa sama mobil polisi korbannya ke rumah sakit," katanya.
Menurut Zulkarnain truk BG 8447 OH itu sudah terparkir sekitar 3 malam dan tidak diketahui sopirnya ada di mana.
"Sudah 3 malam parkir di situ.
Sopirnya tak tahu kemana," katanya.
Kanit Gakkum Satlantas Polrestabes Palembang, Iptu Arham Sikakum mengatakan peristiwa berawal ketika sepeda motor melintas dari arah simpang Tanjung Si Api-api menuju ke simpang Palem.
"Setiba di lokasi motor menabrak bagian belakang.
Untuk korban yang dibonceng meninggal dunia di lokasi mengalami luka di wajah dan dada.
Sementara yang pengendara masih dirawat di RSMH mengalami luka di wajah," kata Arham.
Untuk korban yakni Feriyansa dan Fera yang diketahui warga Jalan Abikusno Cokrosuyoso, Lorong Semendo, Kertapati.
"Korban suami istri," sambungnya.
Menurutnya ada kemungkinan sepeda motor melaju cukup kencang dan pengendara kurang konsentrasi sehingga menabrak truk.
Sebab motornya tersangkut di sela-sela ban truk.
"Kemungkinan (ngebut) di atas 50 kilometer per jam," katanya.
Kini kedua korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Muhammad Hoesin.
Sedangkan untuk sopir truk sedang dicari untuk dimintai keterangan.
"Pemilik truk sedang kami hubungi untuk menuju ke lokasi," tandasnya.
10 Cara Menghindari Kecelakaan Saat Berkendara
Setidaknya, ada 10 cara untuk antisipasi dan mengendalikan risiko kecelakaan di jalan raya.
1. Bila memungkinan, saat berkegiatan sebaiknya ganti moda transportasi dengan transportasi umum. Hal ini lebih aman ketimbang membawa kendaraan sendiri.
2. Kurangi potensi distraksi saat berkendara.
3. Melihat jauh ke depan, melihat potensi bahaya apa yang bisa timbul di jalan raya.
4. Biasakan berada di satu lajur. Jangan bergerak berpindah pindah jalur.
5. Antisipasi pengemudi yang memiliki sikap suka berpindah lajur. Segera jauhi kendaraan dari pengemudi semacam ini.
6. Antisipasi blindspot pada kendaraan.
7. Teliti setiap persimpangan, gang, lorong. Pelankan kendaraan untuk memantau dan menilai situasi aman untuk lewat atau tidak.
8. Jika ingin pindah jalur, ikuti prosedur yang aman untuk berpindah.
9. Jangan lawan arus.
10. Mengemudilah sesuai kondisi jalan raya dan kesehatan diri sendiri.
(TribunSumsel.com)
Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya
WA TribunManado.co.id : KLIK
Tayang di TribunSumsel.com