BANJARMASINPOST.CO.ID - Peristiwa tragis menimpa pengantin pria. Dia dibacok menjelang akad nikah.
Meski nyawanya terselamatkan, proses ijab kabul akhirnya harus dilakukan di IGD.
Korbannya adalah Ahmad Anda, pria asal Palembang, Sumatera Selatan.
Dia tetiba dibacok berkali-kali saat akan akad nikah, Minggu (11/5/2025).
Momen penganiayaan itu bahkan terekam kamera, beredar di media sosial, lalu viral.
Kini terkuak alasan di balik pembacokan itu.
Korban ternyata mengenal pelaku dan mengaku memiliki masalah.
Ahmad dibacok oleh beberapa orang pelaku di hadapan keluarga dan para tamu, saat dirinya barusaja tiba di lokasi pernikahan, dan turun dari mobil yang dinaikinya.
Detik-detik peristiwa mengerikan ini terekam kamera warga, hingga viral di media sosial.
Kronologi bermula saat Ahmad barusaja turun dari mobil berwarna merah, dan bersiap untuk mendatangi pihak keluarga pengantin wanita.
Secara tiba-tiba, dua orang pelaku yang menggunakan masker langsung menyerang korban.
Satu pelaku berkaos hitam, langsung mengarahkan berkali-kali senjata tajam yang dibawanya ke tubuh korban.
Satu pelaku lain, diduga membawa pistol dan melepaskan tembakan ke udara. Para tamu yang berada di lokasi, langsung lari kocar-kacir karena panik.
Pelaku menyerang korban tanpa memperdulikan ada banyak tamu undangan dan juga anak-anak di lokasi kejadian.
Ahmad yang sudah mengenakan baju pengantin adat Palembang, langsung melarikan diri dari lokasi dalam kondisi berdarah-darah.
Menurut kesaksian korban, pelaku sempat mengejarnya. Namun korban berhasil bersembunyi di salah satu rumah warga hingga kemudian dilarikan ke rumah sakit untuk perawatan.
Ahmad menduga, penyerangan ini terjadi karena salah satu pelaku memiliki dendam lama terhadap dirinya.
Ahmad bercerita sebelumnya ia dicurigai oleh pelaku sebagai cepu atau orang yang pernah melaporkan pelaku ke polisi.
Ahmad pun mengaku pernah bertengkar dengan pelaku sebelum peristiwa penyerangan terjadi.
Bahkan Ahmad mengakui, dirinya pernah menikam salah satu pelaku karena diteriaki maling.
"Dia itu nuduh saya cepu kak, saya tidak merasa. Jadi pernah ribut kami di atas jembatan Kertapati aku diteriakinya maling, terus saya lari dia lari. Terus saya tunggu lagi dia sendirian kutujah dulu tahun 2019, nah ini baru kejadian dia balas sekarang," tuturnya, dikutip dari TribunSumsel.
"Mungkin dia nunggu saya lengah karena ini mau nikah dan tidak bawa apa-apa, makanya dia balas dendam ke saya," katanya.
Setelah dilarikan ke rumah sakit, Ahmad Anda harus menjalani perawatan akibat luka bacok yang dideritanya.
Disaksikan oleh keluarga, Ahmad Anda kemudian melakukan ijab kabul di IGD RSUD Palembang Bari, Minggu (11/5/2025).
Ahmad dinikahkan dengan pengantin wanita bernama Farida Aryani, oleh penghulu dari KUA setempat.
Ijab kabul tersebut dilakukan di hadapan keluarga kedua belah pihak.
Kabar ini dibenarkan salah satu keluarga yang ditemui di rumah mempelai wanita.
"Iya sudah (ijab qabul) dinikahkan di rumah sakit, sudah tercatat di KUA. Untuk acara tadi makan-makan untuk tamu tetap berjalan," ujar sumber tersebut.
Ahmad kemudian dirujuk ke rumah sakit umum pusat, Muhammad Hoesin untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
(Banjarmasinpost.co.id/TribunJatim.com)