Penjelasan Venny Nangka dan Dirut PD Pasar Manado Lucky Senduk Soal Kabar Miring yang Beredar
Ventrico Nonutu May 14, 2025 03:30 AM

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kabar tak sedap kini menerpa Anggota DPRD Manado Venny Nangka dan Dirut PD Pasar Manado Lucky Senduk.

Venny Nangka dituding mendirikan PT Rainata Jaya Mandiri dan bekerja sama dengan Perumda Pasar Manado yang dipimpin oleh Lucky Senduk.

Perusaan tersebut dikabarkan bergerak di bidang outsourcing.

Kabar miring isu kerjasama antara PT Rainata Jaya Mandiri dan Perumda Pasar Manado itu pun beredar di media sosial.

Terkat dengan hal itu Venny Nangka dan suaminya Lucky Senduk memberikan penjelasan.

"Pada prinsipnya saya menyatakan bahwa itu tidak benar," kata Venny Nangka yang dikonfirmasi Tribun Manado, Selasa (13/5/2025).

Venny menegaskan sedang mempelajari tudingan itu dan mempertimbangkan untuk melaporkannya ke pihak berwajib.

"Saya lagi pelajari terkait pelaporan untuk pencemaran nama baik," jelas legislator dari PDIP itu.

Sementara itu, terpisah, Lucky Senduk juga membantah isu miring yang viral di media sosial.

Lucky Senduk mengatakan, bukan istrinya yang mempunyai perusahaan pengelolaan sampah di PD Pasar Manado.

"Hal ini tidak benar karena istri saya tidak pernah mempunyai perusahaan sendiri," katanya, Selasa (13/5/2025).

Lucky Senduk menambahkan, perusahaan yang bekerja sama dengan PD Pasar Manado dalam penanganan sampah pada tahun 2021 - 2022 saat itu Dirut PD Pasar-nya adalah Roland Roeroe.

"Bukan saya yang menanda tangani perjanjian kerja sama tersebut," jelasnya.

Lucky Senduk menuturkan bahwa dia diangkat sebagai Plt Dirut PD Pasar Manado pada Mei 2022.

Sebelumnya Lucky Senduk menjabat Direktur Umum PD Pasar Manado (17 Mei 2021 – 16 Mei 2022).

Hal yang pertama yang dilakukan saat menjabat Plt Dirut adalah mengevaluasi vendor tersebut. 

"pada Agustus 2022, saya tidak memperpanjang kerja sama penanganan sampah oleh perusahaan mitra tersebut," kata dia.

Lucky Senduk mengungkapkan bahwa direktur vendor kebersihan itu bukan teman sekolah dari Venny Nangka.

"Silakan dicek ke sekolah istri saya. Persoalan ini sudah diperiksa oleh Polresta Manado pada 2023," jelasnya.

Dia manambahkan perusahaan vendor tersebut bukan perusahaan baru didirikan pada 2021.

"Selama saya menempati jabatan di PD Pasar Manado, istri saya tidak pernah terlibat dalam urusan PD Pasar," pungkas Lucky Senduk.

Viral di Media Sosial

Penegasan Lucky Senduk dan Venny Langka itu menjawab isu miring yang beredar viral melalui video pendek di TikTok @sevanya.kawatak.

Di akun tersebut menulis bahwa setiap karyawan pengangkut sampah gajinya dipotong Rp 300 ribu rupiah per orang dan disetor ke ratu kanjeng Veni Nangka.

Akun itu juga menyebarkan tuduhan bahwa Venny Nangka telah membuat PT Rainata Jaya Mandiri dengan memasang direkturnya adalah teman sekolahnya atas nama Ramly. 

Keduanya dituduh bersekongkol membuat perusahaan out sourching yang kemudian melakukan kontrak dengan Dirut PD Pasar dengan nilai kontrak ratusan juta rupiah. 

Video itu memajang foto Veni Nangka dan Lucky Senduk. 

Hingga Selasa (13/5.2025) malam pukul 22.30 WITA, video pendek tersebut telah dinonton lebih 57 ribu kali sejak diposting pekan lalu. 

Ada 7 yang memberi komentar dan 39 memberi tanda love.

(TribunManado.co.id/Art/Edi)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.