TRIBUNNEWS.COM - Ada tiga pemain yang resmi comeback memperkuat Timnas voli putri Indonesia.
Tiga nama itu masuk ke dalam 15 pemain yang akan memperkuat Timnas voli putri Indonesia di AVC Nations Cup 2025 dan SEA V League 2025.
AVC Nations Cup 2025 putri atau yang dulu bernama AVC Challenge Cup akan berlangsung di Hanoi, Vietnam, pada 7-14 Juni mendatang.
Sementara SEA V League 2025 putri bakal dimainkan di Vietnam dan Thailand, namun untuk jadwal resminya belum diketahui.
Lalu, siapakah tiga pemain yang kembali dipanggil Timnas voli putri Indonesia?
Pertama ada Yolla Yuliana yang membawa Jakarta Popsivo Polwan finis sebagai runner-up Proliga 2025.
Berbicara soal Yolla, ia beberapa kali membela Timnas voli putri Indonesia di kompetisi internasional.
Yolla yang berposisi middle blocker tercatat membawa Timnas voli putri Indonesia meraih medali perunggu SEA Games 2013 dan 2021 serta perak SEA Games 2017.
Namun pada SEA Games 2023, Yolla tidak dipanggil ke dalam skuad Timnas voli putri Indonesia yang kala itu dilatih Alim Suseno
Eks pemain BJB Tandamata itu kembali absen di SEA V League 2024 dan AVC Challenge Cup 2024.
Dan akhirnya, Yolla kembali ke Timnas voli putri Indonesia tahun ini.
Penampilan Yolla di Proliga 2025 dan pengalamannya berkarier di Liga Voli Jepang bersama Tokyo Sunbeams tampaknya menarik perhatian Oktavian selaku pelatih anyar Srikandi voli Indonesia.
Kedua, ada Shella Bernadteha Onnan yang merupakan rekan setim Yolla di Popsivo.
Sama seperti Yolla, Shella yang berposisi sebagai middle blocker merupakan sosok yang tak asing di Timnas voli putri Indonesia.
Shella beberapa kali dipanggil Timnas voli putri Indonesia, ia menyumbang medali perunggu SEA Games 2019 dan 2022.
Atlet kelahiran 1999 itu juga mempersembahkan medali perak SEA V League 2019 dan perunggu SEA V League 2022.
Pada SEA Games 2023 dan SEA V League 2024, Shella absen.
Shella akhirnya comeback bersama Timnas voli putri Indonesia tahun ini.
Lalu yang ketiga, ada Rika Dwi Latri.
Rika juga pevoli yang berposisi sebagai middle blocker.
Di Proliga 2025, Rika memperkuat Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia dan meraih posisi ketiga.
Rika beberapa kali dipanggil Timnas voli putri Indonesia, namun ia gagal masuk skuad inti.
Sebut saja saat SEA Games 2017 silam, kala itu PBVSI mencoret Rika, Agustin Wulandari, Novriali Yami, dan Shinta Aini Fathurrahmi.
Patut dinantikan aksi Rika bersama Timnas voli putri Indonesia tahun ini.
Libero
- Eris Septia Wulandari
- Tasya Aprilia Putri
Setter
- Tisya Amallya Putri
- Arneta Putri Amelian
Middle Blocker
- Myrasuci Indriani
- Yolla Yuliana
- Rika Dwi Latri
- Shella Bernadteha Onnan
Outside Hitter
- Mediol Yoku
- Putri Nur Hidayanti Agustin
- Ersandrina Devega Salsabila
- Aulia Suci Nurfadila
- Afifah
Opposite
- Megawati Hangestri Pertiwi
- Arsela Nuari Purnama
Official
Pelatih: Octavian
Ass. Pelatih: Niko Dwi Purwanto
Ass. Pelatih: Dony Arya Adhitama
Scouting: Bangun Suradesa
Masseur: Rovi Pahliwandari
(Isnaini)