IEEE Menyediakan Keahlian Strategis seiring Indonesia Menerapkan Peraturan Desain Sesuai Usia Pertama di Asia
GH News May 16, 2025 09:05 PM
Piscataway, N.J.--(ANTARA/Business Wire)-- IEEE Standards Association (IEEE SA), organisasi pengembangan standar global pembentuk konsensus untuk IEEE, organisasi profesional teknis terbesar di dunia yang didedikasikan untuk memajukan teknologi bagi kemanusiaan, mengumumkan puncak kerja samanya dengan para pembuat kebijakan terkait Peraturan Pemerintah Indonesia yang baru-baru ini disahkan, yaitu Tata Kelola Penyelenggaraan Sistem Elektronik dalam Perlindungan Anak.
Melalui wawasan dan keahlian yang didasarkan pada inisiatif dan standar IEEE tentang tata kelola data anak dan desain sesuai usia, IEEE SA mengembangkan kerangka kerja desain sesuai usia untuk platform dan sistem internet dalam proses peraturan di Indonesia. Peraturan ini adalah yang pertama di Asia dan "Global South", yang menetapkan persyaratan yang dapat diberlakukan bagi platform digital untuk melindungi privasi, keselamatan, dan kesejahteraan anak sebagai pendekatan holistik yang efektif terhadap kecanduan internet di kalangan anak-anak. Penerapan peraturan penting ini di Indonesia adalah langkah maju yang signifikan untuk perlindungan anak secara online di seluruh dunia.
Saat ini, anak-anak berjumlah sekitar sepertiga dari total pengguna internet di seluruh dunia. Konektivitas yang lebih baik telah memungkinkan kaum muda memperoleh manfaat dari konten edukasi, alat komunikasi, dan hiburan, tetapi juga telah membuat mereka terpapar pada konten berbahaya, eksploitasi, risiko privasi data, dan potensi masalah kecanduan. Dalam beberapa tahun terakhir, pemerintah dan lembaga masyarakat sipil telah menuntut adanya desain sesuai usia—yang merancang produk digital dengan perlindungan dan fitur khusus bagi anak-anak—untuk mengatasi risiko ini. Peraturan baru Indonesia menangani topik penting ini dengan mewajibkan penyedia layanan online memprioritaskan kepentingan terbaik anak-anak dalam desain dan praktik platform mereka.
Peraturan ini didasarkan pada Konvensi PBB untuk Hak-Hak Anak beserta Komentar Umum No. 25, dengan mewajibkan bahwa produk atau layanan digital apa pun yang mungkin diakses oleh anak-anak harus memberikan tingkat privasi tinggi secara default. Yang terpenting, pembuatan profil dan geolokasi akurat untuk anak-anak dilarang, serta praktik desain manipulatif, termasuk bujukan untuk melemahkan pengaturan privasi atau meminta lebih banyak data pribadi daripada yang diperlukan, dilarang.
“Ini adalah contoh IEEE dalam menjalankan misinya secara konkret untuk mendukung kebutuhan masyarakat dan anak-anak, sehingga memungkinkan berpadunya perspektif global dan pengetahuan teknis IEEE dengan dedikasi otoritas pemerintah Indonesia untuk mencapai hasil yang sukses”, kata Sophia Muirhead, IEEE Executive Director and Chief Operating Officer. “Bersama-sama, kita telah mendukung pengembangan kerangka kerja dan peraturan hukum praktis dan berwawasan ke depan yang akan menjadikan ruang digital lebih aman bagi generasi mendatang di Indonesia dan, kami harap, akan menginspirasi tindakan serupa di seluruh dunia.”
Peraturan baru Indonesia ini sangat selaras dengan beberapa kerangka kerja dan peraturan hukum paling maju di dunia, seperti Age-Appropriate Design Codes di Inggris dan California. Peraturan ini juga mengacu pada standar yang diakui secara internasional, termasuk IEEE 2089™, Standar IEEE untuk Kerangka Kerja Layanan Digital Sesuai Usia (berdasarkan prinsip 5Rights untuk anak-anak), dan IEEE 2089.1™, Standar IEEE untuk Verifikasi Usia Online. Dengan menanamkan ketentuan utama dari standar-standar ini, peraturan tersebut akan memastikan berbagai layanan online mengikuti pedoman yang telah dikaji secara global untuk melindungi data dan pengalaman anak-anak. IEEE SA baru-baru ini meluncurkan program sertifikasi terkait untuk membantu industri mematuhi praktik terbaik verifikasi usia.
“Dengan mengontribusikan keahlian teknis kelas dunia yang netral untuk upaya pengembangan kebijakan Indonesia, kami telah membantu mengatasi tantangan sosial-teknis yang kompleks—sehingga menjadikan dunia online lebih aman bagi anak-anak—dengan cara yang menyeimbangkan inovasi dan perlindungan”, kata Alpesh Shah, IEEE SA Managing Director. “Pencapaian ini membutuhkan kerja sama yang belum pernah terjadi sebelumnya di antara ranah teknis, pemerintahan, dan masyarakat sipil, dan hal ini menunjukkan hasil yang dapat diwujudkan jika kita semua berupaya bersama-sama untuk anak-anak kita.”
Keterlibatan di Indonesia berfungsi sebagai model untuk pengembangan kebijakan kolaboratif. Terinspirasi dari keterlibatan ini dan keterlibatan lainnya yang telah berhasil, IEEE SA baru-baru ini meluncurkan program Technology Policy Collaborative untuk lebih memanfaatkan keahlian IEEE yang netral dan tepercaya guna membantu berbagai pemerintah mengatasi tantangan teknis dan sosial yang kompleks di bidang-bidang strategis, seperti tata kelola digital. Melalui upaya seperti ini, IEEE SA memperkuat komitmennya untuk menjadi mitra yang berharga dalam memajukan teknologi demi kepentingan kemanusiaan.
     • Lihat detail selengkapnya tentang kerja sama ini di Indonesia
     • Pelajari lebih lanjut pengaruh IEEE dalam mewujudkan pengalaman digital yang tepercaya untuk anak-anak
IEEE Standards Association (IEEE SA) adalah organisasi kolaboratif yang memungkinkan para inovator meningkatkan standar teknologi di dunia. IEEE SA menyediakan lingkungan dan platform terbuka dan global pembentuk konsensus yang memberdayakan orang-orang untuk bekerja sama dalam pengembangan standar teknologi yang terdepan dan relevan dengan pasar, serta solusi industri yang membentuk dunia yang lebih baik, lebih aman, dan berkelanjutan. Untuk informasi selengkapnya, kunjungi standards.ieee.org.
IEEE adalah organisasi profesional teknis terbesar di dunia dan merupakan badan amal publik yang didedikasikan untuk memajukan teknologi demi manfaat kemanusiaan. Melalui publikasi, konferensi, standar teknologi, serta aktivitas profesional dan pendidikannya yang banyak dirujuk, IEEE adalah suara tepercaya dalam berbagai bidang mulai dari sistem kedirgantaraan, komputer, dan telekomunikasi hingga teknik biomedis, tenaga listrik, dan elektronik konsumen. Pelajari selengkapnya di www.ieee.org.
Pengumuman ini dianggap sah dan berwenang hanya dalam versi bahasa aslinya. Terjemahan-terjemahan disediakan hanya sebagai alat bantu, dan harus dengan penunjukan ke bahasa asli teksnya, yang adalah satu-satunya versi yang dimaksudkan untuk mempunyai kekuatan hukum.
Tania Olabi-Colón
Director, Brand Marketing & Communications
Corey Ruth
Manager, Marketing & Communications
standards-pr@ieee.org
© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.