TRIBUNNEWS.COM - Kelompok perlawanan Palestina di Gaza melaporkan operasi baru yang menargetkan pasukan Israel, dalam laporan Minggu (18/5/2025).
Serangan perlawanan ini di tengah meningkatnya serangan udara Israel yang telah menewaskan sedikitnya 54 warga Palestina sejak fajar hari ini.
Brigade Al-Qassam, sayap militer Hamas, mengatakan para pejuangnya bentrok dengan unit Israel yang berlindung di sebuah rumah di lingkungan Shejaiya.
Akibat serangan tersebut menewaskan dan melukai dua tentara dalam insiden yang terjadi lima hari lalu.
Sementara itu, Brigade Al-Quds Jihad Islam mengumumkan telah menembak jatuh pesawat nirawak (drone) strategis Super Heron milik Israel di atas Kota Gaza dengan menggunakan tembakan jitu.
Perkembangan perlawanan ini terjadi saat pasukan Israel terus melakukan pemboman besar-besaran di Jalur Gaza, mengutip Palestine Chronicle.
Menurut sumber medis Palestina, 54 warga Palestina telah tewas sejak fajar, 32 di antaranya di Kota Gaza dan bagian utara Jalur Gaza.
Kementerian Kesehatan di Gaza melaporkan bahwa rumah sakit menerima 153 korban tewas dan 459 korban terluka dalam 24 jam terakhir.
Satu orang tewas dan beberapa lainnya luka-luka dalam serangan Israel di dekat Rumah Sakit Al-Awda di Tal al-Zaatar, sebelah utara Gaza.
Cedera tambahan dilaporkan setelah serangan terhadap sebuah rumah dan tenda yang menampung keluarga-keluarga pengungsi di dekat Rumah Sakit Syuhada Al-Aqsa di Deir al-Balah.
Lima warga Palestina, termasuk anak-anak, tewas dalam penembakan Israel di dekat Sekolah Salah al-Din, sebelah barat Kota Gaza. Para korban dibawa ke Kompleks Medis Al-Shifa, di mana dokter mengatakan beberapa kasus kritis.
Kompleks ini juga menerima jenazah sedikitnya lima orang yang tewas dalam serangan dini hari di lingkungan Al-Sultan dan Al-Karamah.
Di wilayah Al-Karamah, Kota Gaza, seorang warga Palestina tewas dan beberapa lainnya cedera akibat serangan udara. Seorang lainnya tewas dalam serangan pesawat nirawak di lingkungan Al-Zaytoun.
Beberapa lainnya cedera akibat serangan terhadap bangunan tempat tinggal di Shujaiya.
Di selatan, kendaraan Israel dilaporkan maju ke Abu al-Ajeen dan Al-Jafrawi, tenggara Deir al-Balah, sementara tembakan gencar dilaporkan terjadi di barat Beit Lahia.
Di Khan Yunis, warga berduka atas tewasnya empat warga Palestina dalam serangan di Jalur Gaza selatan.
Menurut Al-Jazeera, pemboman di daerah itu semakin intensif, terutama di bagian timur dan barat kota.
(Garudea Prabawati)