Ciri-ciri Kolesterol Tinggi di Mata, Segera Periksa Jika Mengalami Keluhan Ini
GH News May 19, 2025 07:03 AM

Kolesterol tinggi seringkali dikenal sebagai faktor risiko dari penyakit jantung dan stroke. Namun, tidak banyak yang tahu kalau kolesterol tinggi juga bisa menimbulkan gangguan kesehatan pada mata.

Sehingga, penting untuk mengetahui tanda kolesterol tinggi yang mungkin muncul di area mata. Gejalanya bisa berupa area kekuningan di sekitar mata hingga penglihatan yang kabur.

Masalah Kesehatan Mata yang Berkaitan dengan Kolesterol Tinggi

Tubuh memerlukan kolesterol, akan tetap kadar kolesterol yang terlalu tinggi dalam darah bisa berdampak buruk pada kesehatan. Beberapa gejala umum kolesterol tinggi bisa muncul di dalam dan sekitar mata yaitu

1. Xantelasma

Xantelasma adalah gejala mata yang paling umum berkaitan dengan kolesterol tinggi. Gejalanya berupa area kekuningan yang datar atau agak menonjol di sekitar mata atau dekat hidung. Dikutip dari laman Very Well Health, endapan tersebut disebabkan karena penumpukan kolesterol di bawah kulit.

2. Arcus Senilis

Arcus Senilis juga bisa mengindikasikan tingginya kolesterol. Pada kondisi ini, terdapat lingkaran biru, putih, atau abu-abu muda di sekeliling bagian depan mata. Hal tersebut karena semakin banyak kolesterol yang mencapai kornea.

Pada awalnya mungkin arcus senilis hanya muncul di bagian atas dan bawah kornea. Lama kelamaan, arcus senilis membentuk cincin di sekeliling kornea.

Meski demikian, tidak semua orang yang mengalami kondisi ini memiliki kolesterol tinggi. Tapi orang dengan riwayat keluarga dengan kolesterol tinggi lebih mungkin mengalaminya.

3. Oklusi Vena Retina

Retina adalah jaringan peka cahaya di bagian belakang mata. Bagian mata ini menerima suplai darah melalui arteri dan vena retina. Saat vena tersumbat, kondisi tersebut disebut dengan oklusi vena retina.

Jika vena tersumbat, darah dan cairan akan tumpah ke retina. Area retina yang disebut makula bisa membengkak. Pembengkakan tersebut memengaruhi penglihatan sentral.

Gejala yang dialami meliputi:

  • Penglihatan kabur pada satu mata
  • Perubahan penglihatan pada satu mata
  • Bintik-bintik gelap atau garis-garis pada penglihatan
  • Nyeri pada mata

Oklusi vena retina lebih umum terjadi pada orang degan usia 50 tahun ke atas. Selain itu, penyakit ni juga lebih umum terjadi pada orang yang memiliki tekanan darah tinggi, diabetes, glaukoma, dan pengerasan arteri.

4. Plak Hollenhorst

Masalah mata ini termasuk yang langka terjadi. Dikutip dari Cleveland Clinic, plak adalah zat lengket yang terbuat dari lemak, kolesterol, kalsium, dan zat lainnya.

Ketika plak terbentuk, arteri akan menjadi keras dan menyempit. Plak hollenhorst terbentuk jika plak dari tempat lain di tubuh terlepas dan menyumbat pembuluh darah di retina.

Biasanya, plak hollenhorst tidak memiliki gejala apapun, namun terkadang bisa menyebabkan kehilangan penglihatan pada satu mata secara tiba-tiba. Jika hal ini terjadi, segera periksakan ke dokter atau ke ruang gawat darurat.




© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.