4 Tanda Selingkuh Kecil yang Patut Diwaspadai, Sepele tapi Bisa Buat Hubungan Terancam Bubar
Mia Della Vita May 20, 2025 10:34 AM

Grid.ID- Mengetahui pasangan Anda melakukan selingkuh kecil tidaklah mudah. Namun, ada sejumlah tanda-tanda selingkuh kecil yangdapat Anda perhatikan.

Dalam dunia percintaan modern, istilah micro cheating atau yang kini lebih dikenal sebagai selingkuh kecil menjadi perhatian penting bagi pasangan yang ingin menjaga keutuhan hubungan. Selingkuh kecil merujuk pada perilaku yang tampak sepele namun menyimpan potensi besar merusak kepercayaan dan integritas hubungan.

Sering kali, pelakunya bahkan tidak menyadari bahwa yang mereka lakukan telah melewati batas, sebab tidak ada hubungan fisik ataupun seksual yang terlibat. Namun, justru karena sifatnya yang samar inilah, tanda selingkuh kecil menjadi semakin sulit dikenali.

Contohnya adalah saat seseorang mulai mengirim pesan menggoda pada orang lain, menyukai unggahan provokatif di media sosial, hingga sengaja menyembunyikan status hubungan demi kesan ‘masih tersedia’. Meski terdengar sepele, tindakan seperti ini bisa menyakiti pasangan karena melanggar norma-norma tidak tertulis yang menjadi fondasi kepercayaan dalam hubungan.

Tanda selingkuh kecil kerap muncul dalam bentuk percakapan dengan mantan, membuat profil kencan online hanya untuk bersenang-senang, atau berusaha tampil menarik demi seseorang di luar hubungan. Jika perilaku-perilaku ini terus dibiarkan, maka bukan tidak mungkin akan berkembang menjadi perselingkuhan yang lebih nyata dan membahayakan.

Apa Bedanya Selingkuh Kecil dengan Selingkuh Fisik?

Perbedaan mendasar antara perselingkuhan fisik dengan selingkuh kecil adalah pada komponen seksualnya. Jika perselingkuhan konvensional biasanya melibatkan hubungan fisik, selingkuh kecil lebih mengarah pada pengkhianatan emosional atau tindakan yang memicu rasa tidak nyaman dalam hubungan.

Misalnya, seseorang mungkin tidak merasa bersalah ketika makan malam dengan rekan kerja yang menarik, tetapi jika pertemuan itu dilakukan secara sembunyi-sembunyi dan berulang, maka bisa dianggap sebagai tanda selingkuh kecil. Dalam banyak kasus, pelaku akan menolak disebut berselingkuh karena merasa tidak melakukan kontak fisik, padahal tindakan mereka jelas merusak kepercayaan dan keintiman emosional.

Ketika sebuah tindakan harus disembunyikan dari pasangan, itu adalah sinyal bahwa batas-batas kesetiaan telah dilanggar. Seiring waktu, selingkuh kecil dapat menciptakan jurang emosional yang makin lebar di antara pasangan, terutama jika tidak dibicarakan secara terbuka.

Tanda-tanda Selingkuh Kecil

Penuh Rahasia

Mengutip Choosing Theraphy, Senin (19/5/2025), salah satu tanda selingkuh kecil yang paling mudah dikenali adalah meningkatnya sikap tertutup atau penuh rahasia. Pelaku mulai menyembunyikan pesan teks, menghapus riwayat obrolan, menundukkan layar ponsel saat bersama pasangan, atau bahkan langsung menutup laptop ketika pasangan mendekat.

Mereka bisa saja berdalih ingin menjaga privasi, namun jika tindakan tersebut disertai dengan kebohongan atau penghindaran terus-menerus, maka kepercayaan mulai terkikis. Bentuk kerahasiaan ini tidak hanya menyangkut isi komunikasi, tapi juga niat di baliknya.

Jika seseorang merasa perlu menyembunyikan interaksi tertentu karena tahu itu akan membuat pasangannya sakit hati, maka tindakan tersebut sudah termasuk dalam kategori selingkuh kecil. Di sinilah pentingnya batasan dan komunikasi yang jelas dalam hubungan, karena tanpa kesepahaman, pasangan bisa memiliki interpretasi berbeda soal kesetiaan.

Kurang Perhatian

Kurangnya perhatian dalam hubungan juga bisa menjadi indikator dari tanda selingkuh kecil. Ketika seseorang mulai terlihat tidak hadir secara emosional, terlalu sibuk dengan ponselnya, atau tidak fokus saat menghabiskan waktu bersama, ini bisa jadi pertanda bahwa hatinya sedang tertuju pada orang lain.

Meskipun bisa terjadi karena faktor lain seperti pekerjaan atau stres, namun jika disertai dengan sikap dingin dan menjauh secara emosional, maka pasangan patut waspada. Apalagi jika kondisi ini berlangsung terus-menerus dan dibarengi dengan ketidaktertarikan terhadap kegiatan bersama atau obrolan bermakna.

Dalam konteks tanda selingkuh kecil, perilaku ini sering kali menjadi gejala awal bahwa seseorang telah membagi perhatian emosionalnya dengan orang lain. Tanpa menyadari tindakan tersebut telah melukai pasangannya.

Melanggar Batasan Hubungan

Melanggar batasan hubungan yang telah disepakati juga menjadi bagian penting dari tanda selingkuh kecil. Setiap pasangan tentu memiliki definisi masing-masing tentang apa yang dianggap sebagai pengkhianatan, dan di sinilah pentingnya memahami serta menghargai batasan tersebut.

Ketika seseorang tetap menjalin komunikasi dengan mantan meskipun sudah diminta berhenti, atau tetap menyukai unggahan orang lain yang menimbulkan kecemburuan, maka ia secara sadar telah melampaui batas. Bahkan dalam beberapa kasus, pelaku cenderung membela diri dengan mengatakan bahwa tindakannya tidak penting atau tidak bermaksud menyakiti.

Namun yang terpenting bukan hanya tindakannya, melainkan bagaimana hal itu dirasakan oleh pasangan. Jika ada ketidaknyamanan yang terus-menerus dan tidak dihiraukan, maka hubungan akan berada di titik rawan.

Defensif

Defensif juga merupakan ciri kuat dari tanda selingkuh kecil. Saat dikonfrontasi, pelaku cenderung menyangkal, mengalihkan pembicaraan, atau justru menyalahkan pasangannya karena terlalu curiga.

Mereka bisa saja menciptakan alibi yang masuk akal, tetapi jika pola pertahanan ini terus berulang, maka patut dicurigai ada hal yang disembunyikan. Dalam konteks hubungan yang sehat, keterbukaan dan komunikasi menjadi fondasi utama.

Namun jika seseorang terus-menerus menghindar dan tidak bisa jujur tentang interaksi sosialnya, maka bisa jadi ia tengah melakukan bentuk perselingkuhan terselubung. Inilah mengapa penting untuk mengenali tanda selingkuh kecil sejak awal, agar pasangan bisa melakukan evaluasi sebelum hubungan benar-benar retak.

Munculnya tanda selingkuh kecil bukan berarti hubungan harus langsung berakhir. Namun, tanda-tanda ini seharusnya menjadi alarm yang mendorong pasangan untuk membuka ruang diskusi jujur tentang batasan, ekspektasi, dan rasa aman dalam hubungan.

Meski tidak semua orang menganggap tindakan-tindakan tersebut sebagai pengkhianatan, penting bagi setiap pasangan untuk menyepakati mana yang bisa ditoleransi dan mana yang tidak. Terlebih, mengutip Psychology Today, penelitian menunjukkan bahwa perempuan cenderung lebih terpengaruh secara emosional oleh tanda selingkuh kecil, khususnya yang terjadi di ranah digital.

Maka dari itu, kesadaran akan pentingnya saling memahami dan menjaga batas menjadi kunci utama dalam mencegah rusaknya kepercayaan. Dengan mengenali dan memahami tanda selingkuh kecil, pasangan bisa lebih waspada terhadap dinamika yang mungkin merusak hubungan, sebelum semuanya terlambat.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.