TIMESINDONESIA, SLEMAN – Menjelang Hari Raya Idul Adha 2025, masyarakat Sleman tak perlu cemas soal ketersediaan hewan kurban. Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) bersama Pemerintah Kabupaten Sleman dan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) memastikan stok hewan kurban di Sleman dalam kondisi aman dan sehat.

Hingga pertengahan Mei ini, setidaknya 18.000 hewan kurban telah tersedia di Sleman, terdiri dari 5.500 ekor sapi, 3.500 kambing, dan 9.000 domba.

Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa, menyampaikan langsung kabar baik ini saat melakukan peninjauan ke KPK Pandowo, Brayut, Pandowoharjo, Sleman, Rabu (21/5). Meski permintaan mengalami sedikit penurunan, ia memastikan kondisi hewan tetap prima.

Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa ketika meninjau peternakan di Pandowo, Brayut, Pandowoharjo, Sleman. (FOTO: A Riyadi/TIMES Indonesia)

“Harga memang naik tipis. Sapi naik sekitar Rp1 juta–Rp1,5 juta, sedangkan kambing naik Rp500 ribu–Rp1 juta. Tapi stok aman. Harapannya, menjelang hari H Iduladha, permintaan bisa meningkat kembali,” ujar Danang.

Tak hanya soal ketersediaan, kesehatan hewan kurban juga menjadi perhatian utama pemerintah. Kepala Biro Perekonomian dan Sumber Daya Alam (SDA) Setda DIY, Eling Priswanto, memastikan semua hewan yang masuk ke wilayah DIY, khususnya Sleman, telah melewati proses pemeriksaan ketat.

“Setiap hewan yang masuk wajib lolos pemeriksaan. Bahkan setelah tiba di Sleman, mereka kembali diperiksa untuk memastikan bebas penyakit,” ungkap Eling.

TPID DIY juga mewaspadai potensi penularan penyakit selama pengiriman hewan. Pemeriksaan berkala dilakukan untuk mengantisipasi penyakit yang tak kasat mata.

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia DIY, Sri Darmadi Sudibyo, menyatakan tiga aspek krusial menjelang Idul Adha, ketersediaan, kesehatan, dan harga—berada dalam kondisi terkendali.

“Persediaan aman, kesehatan terpantau, dan harga relatif stabil. Kami imbau masyarakat tidak panik dan menyambut Idul Adha dengan tenang,” ujarnya.

Pemilik Kandang KPK Pandowo, Poniman, tetap optimistis meski permintaan belum terlalu tinggi. Ia sudah menyiapkan 100 ekor sapi dan siap menambah jika permintaan meningkat menjelang hari raya Idul Adha.

“Baru 100 yang tersedia. Tapi masih dua minggu lagi, Insya Allah nanti ada tambahan. Kami siap penuhi kebutuhan masyarakat,” katanya. (*)