TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Serial drama pendek belakangan makin digemari karena durasinya yang ringkas namun tetap mampu mengguncang emosi penonton. 

Terbaru, empat judul drama dari berbagai negara resmi tayang dan bisa ditonton secara streaming mulai Jumat ini. 

Dengan durasi hanya 3–5 menit per episode, kisah-kisah ini terasa cepat, padat, dan menyentuh isu-isu yang dekat dengan kehidupan perempuan Indonesia, khususnya yang berusia 25 hingga 40 tahun.

Mengangkat konflik rumah tangga, cinta tak terduga, pengorbanan, hingga balas dendam, keempat serial ini menyajikan drama yang mudah diikuti tapi berat secara emosi. Berikut daftarnya:

1. Anakku Bukan Anakku

Apa yang akan kamu lakukan jika tahu anak yang selama ini kamu besarkan ternyata bukan anak kandungmu? Serial ini mengisahkan dilema batin seorang ibu yang menghadapi kenyataan pahit, lengkap dengan unsur pengkhianatan dan keputusasaan yang mendalam.

2. Asmara Tanpa Rencana

Bermula dari niat menolong sahabat, Chi Miao justru terjebak dalam hubungan rumit dengan seorang CEO. Ketika cinta mulai tumbuh, ia mendapati dirinya mengandung anak dari pria yang ia tipu. Drama ini mengeksplorasi dinamika cinta yang lahir dari kesalahpahaman dan perjuangan perempuan dalam menentukan arah hidupnya.

3. Janji Hidup Kedua

He Chen diberi kesempatan untuk hidup kembali setelah kematian tragis. Dengan waktu yang ia punya, ia mencoba membalas dendam, memperbaiki masa lalu, dan menjadi sosok ayah serta suami yang lebih baik. Cerita ini menggugah tentang penyesalan, cinta, dan kesempatan kedua yang tak semua orang dapatkan.

4. Cinta Sebelum Pergi

Gu Xiaoxiao divonis hanya punya tiga bulan untuk hidup. Alih-alih menyerah, ia memilih menjalani hari-harinya dengan penuh makna—menemukan cinta, dan menguak identitas dirinya yang selama ini tersembunyi. Kisah ini menyentuh tentang kehilangan, harapan, dan pilihan untuk tetap bahagia meski waktu terbatas.

Tak hanya keempat judul tersebut, penonton juga bisa menikmati drama penuh intrik lainnya, seperti Berbalas Selingkuh dan Menantu Penguras Harta, yang sebelumnya telah menuai respons besar dari penonton perempuan.

Menurut Managing Director RCTI+, Valencia Tanoesoedibjo, drama-drama pendek ini dirancang untuk menjadi teman sekaligus cermin bagi para perempuan. 

“Setiap perempuan pasti punya luka atau rahasia yang dipendam. Lewat cerita-cerita ini, kami ingin menunjukkan bahwa kamu tidak sendiri," beber Valencia Tanoesoedibjo dalam wawancara virtual, Jumat (23/5/2025).