Grid.ID - Berikut ini ada beberapa hal yang menyebabkan daging kurban tidak halal menurut hukum islam.
Menjelang Hari Raya Idul Adha, umat Muslim diingatkan untuk lebih berhati-hati dalam melaksanakan ibadah kurban. Kurban bukan sekadar menyembelih hewan, tetapi merupakan bentuk ketundukan dan penghambaan kepada Allah yang harus dilakukan sesuai dengan ketentuan syariat agar dinilai sah dan bernilai ibadah.
Kesalahan dalam proses penyembelihan bisa berdampak serius. Bukannya mendatangkan pahala, justru hal yang menyebabkan daging kurban tidak halal dan haram dikonsumsi apabila tidak mengikuti aturan yang telah ditetapkan.
Hal yang Menyebabkan Daging Kurban Tidak Halal
Berikut beberapa hal yang dapat menyebabkan daging kurban menjadi haram menurut hukum Islam:
1. Tidak Mengucapkan Basmalah Saat Menyembelih
Menyebut "Bismillah" saat menyembelih adalah syarat utama. Jika tidak menyebut nama Allah, maka daging hewan tersebut menjadi haram. Hal ini sesuai dengan firman Allah dalam Surah Al-An’am ayat 121:
"Dan janganlah kamu memakan binatang-binatang yang tidak disebut nama Allah ketika menyembelihnya. Sesungguhnya perbuatan yang semacam itu adalah kefasikan."
2. Penyembelihan Tidak Sesuai Tata Cara Islam
Dalam Islam, penyembelihan harus memutus tiga saluran utama di leher: saluran napas (trakea), saluran makan (esofagus), serta dua pembuluh darah besar. Jika salah satu tidak terputus, maka daging tidak sah untuk dimakan.
3. Hewan Meninggal Sebelum Disembelih
Jika hewan mati lebih dulu karena sakit atau kecelakaan sebelum sempat disembelih secara syar’i, maka dagingnya tidak diperbolehkan untuk dikonsumsi.
4. Penyembelih Tidak Memenuhi Syarat
Hewan kurban hanya boleh disembelih oleh Muslim yang baligh, berakal, dan memahami tata cara penyembelihan sesuai ajaran Islam. Jika dilakukan oleh orang yang tidak memenuhi syarat, maka penyembelihan tidak sah.
Tips Menghindari Kesalahan Saat Menyembelih Hewan Kurban
Usai membahas mengenai hal yang menyebabkan daging kurban tidak halal menurut hukum Islam, kini agar ibadah kurban berjalan sesuai tuntunan dan daging yang dihasilkan benar-benar halal, berikut beberapa hal penting yang perlu diperhatikan:
1. Gunakan Jasa Penyembelih yang Berpengalaman
Pastikan orang yang menyembelih memahami aturan syariat dan berpengalaman dalam praktik penyembelihan.
2. Pakai Alat Pemotong yang Tajam
Pisau atau alat sembelih harus tajam agar prosesnya cepat dan mengurangi rasa sakit pada hewan.
3. Pilih Hewan yang Sehat dan Layak
Pastikan hewan tidak sakit, cukup umur, tidak cacat, dan memiliki kondisi fisik yang baik.
4. Selalu Awali dengan Basmalah
Membaca “Bismillah” sebelum menyembelih merupakan keharusan agar daging kurban sah dan halal.
Dengan mematuhi prosedur penyembelihan yang tepat, umat Islam dapat menunaikan ibadah kurban dengan sempurna, sekaligus memastikan daging yang dibagikan halal dan aman untuk dikonsumsi.