TRIBUNNEWS - Berikut ini adalah daftar lima kota di dunia yang menjadi idaman bagi para pekerja jarak jauh atau sering disebut sebagai Digital Nomad.
Di tengah tren kerja jarak jauh yang semakin berkembang pasca-pandemi, kota-kota global terus beradaptasi dengan menyediakan infrastruktur, komunitas, dan kebijakan yang mendukung produktivitas sekaligus kualitas hidup pekerja digital.
Berdasarkan riset terbaru dari Allianz Care yang dirilis 4 April 2025 lalu, faktor seperti ketersediaan visa digital nomad, biaya hidup yang terjangkau, konektivitas internet ultra-cepat, dan akses ke komunitas kreatif menjadi pertimbangan utama dalam memilih destinasi kerja jarak jauh.
Misalnya, Portugal telah menjadi pemimpin dengan menawarkan visa digital nomad yang fleksibel , menjadikannya magnet bagi pekerja global.
Sementara itu, kota-kota di Amerika Latin seperti Medellín, Kolombia, menonjol dengan biaya hidup rendah dan atmosfer energik yang menarik para pekerja remote.
Selain itu, studi tahun 2025 dari Allianz Care mencatat kota-kota dengan kombinasi nuansa sejarah dan fasilitas modern seperti Tbilisi di Georgia atau Buenos Aires di Argentina mulai bersinar sebagai alternatif populer,
Adapun kota yang menggabungkan budaya lokal yang kaya dengan ekosistem digital yang mapan menjadi incaran bagi pereka para kaum digital nomad.
Dengan melihat tren ini, berikut adalah daftar kota yang layak menjadi incaran tujuan bagi pekerja digital nomad di 2025, dirangkum berdasarkan kriteria keseimbangan antara produktivitas, kenyamanan, dan pengalaman budaya yang autentik:
Bangkok telah menjadi favorit di kalangan digital nomad berkat atmosfer dinamisnya dan biaya hidup yang terjangkau.
Kota ini dipenuhi aktivitas, menawarkan ruang kerja bersama modern seperti Common Ground G Tower dan The Work Loft, serta komunitas digital nomad yang berkembang pesat.
Penduduk menikmati kualitas hidup tinggi dengan makanan lokal lezat dan transportasi umum efisien, termasuk Kereta Api Bawah Tanah MRT dan Kereta Layang BTS. Wilayah populer seperti Sukhumvit dan Sathorn menyediakan fasilitas modern dan kafe nyaman yang disesuaikan dengan kebutuhan pekerja jarak jauh.
Dengan biaya hidup rendah dan koneksi internet stabil, Bangkok menawarkan pengalaman digital nomad lengkap, mulai dari ruang kerja di gedung pencakar langit yang menghadap Sungai Chao Phraya hingga eksplorasi kuil bersejarah .
Berdasarkan studi oleh Movingto yang mempertimbangkan biaya hidup, kecepatan internet, keselamatan, dan faktor lainnya, Lisbon dinobatkan sebagai peringkat pertama.
Kota ini telah lama menjadi pusat digital nomad dan freelancer di Eropa berkat pesona Eropa yang memukau dan opsi visa digital nomad yang fleksibel.
Lisbon menawarkan iklim hangat sepanjang tahun, hotel dan arsitektur indah, makanan lezat, serta lebih terjangkau dibanding ibu kota Eropa lainnya.
Perpaduan unik antara nuansa klasik dan fasilitas modern membuatnya menjadi magnet bagi spesialis digital yang mencari kenyamanan dan kegembiraan.
Dengan biaya hidup rendah, kehidupan budaya yang aktif, koneksi internet stabil, dan banyaknya ruang kerja bersama, Lisbon menjadi destinasi sempurna untuk digital nomad.
Berjalan-jalan di jalanan mozaik Rua Augusta dengan secangkir kopi sebelum bekerja akan memperlihatkan Arco da Rua Augusta, sebuah gerbang bersejarah yang menghadap Praça do Comércio.
Tidak heran Lisbon dijuluki surga digital nomad .
Mexico City adalah kota metropolitan luas dengan perkembangan kreatif dan teknologi pesat, menjadikannya ideal bagi digital nomad.
Kota ini dikenal dengan landmark bersejarah, kelezatan kuliner, dan infrastruktur kerja jarak jauh yang kuat, terutama di kawasan Roma, Polanco, dan Condesa.
Dengan komunitas digital nomad yang berkembang, Mexico City menawarkan lingkungan urban dinamis untuk dieksplorasi sambil menikmati konektivitas internet yang unggul.
Kecepatan internet di kota ini jauh lebih baik daripada wilayah lain di Meksiko, dan pekerja jarak jauh dimanjakan dengan pilihan kafe dan ruang kerja bersama yang beragam.
Dulunya hanya kota selancar sederhana, Canggu kini menjadi destinasi favorit digital nomad yang mencari gaya hidup santai dan bernuansa tropis.
Desa cantik di Bali ini terkenal dengan pantai indah serta bar dan restoran bergaya trendi.
Digital nomad akan merasa nyaman di ruang kerja bersama berbasis komunitas seperti Outpost Canggu yang menyediakan koneksi internet stabil.
Canggu menawarkan keseimbangan sempurna antara pekerjaan dan waktu luang.
Dengan komunitas ekspat dan digital nomad yang ramai, peluang untuk bersosialisasi sangat beragam, mulai dari pertemuan bisnis di kolam renang hingga pesta koktail setelah jam kerja.
Baik Anda berselancar di pagi hari atau bekerja di tepi pantai pada siang hari, Canggu adalah surga tropis ideal bagi pekerja jarak jauh yang ingin melarikan diri dari rutinitas kantor .
Ho Chi Minh City adalah metropolis sibuk dengan komunitas digital nomad yang terus berkembang.
Kota ini dikenal dengan atmosfer dinamis, kehidupan kuliner mengagumkan, dan koneksi internet stabil, memberikan pekerja jarak jauh kesempatan untuk menyerap budaya Vietnam sambil tetap produktif.
Bagi yang mencari tempat kerja, ruang kerja bersama populer seperti The Hive, CirCO, Dreamplex, dan Toong menyediakan workstation nyaman, internet berkecepatan tinggi, serta suasana berbasis komunitas untuk memaksimalkan produktivitas dan jejaring.
Dengan koneksi Wi-Fi super cepat, akomodasi terjangkau, kuliner jajanan kaki lima yang menggoda, dan budaya ekspat yang hidup, Ho Chi Minh City (dulunya dikenal sebagai Saigon) menjadi pilihan unggul bagi digital nomad di Vietnam
(Bobby)