Ibu Sepak Bola Wanita Asia, Veronica Chan, Meninggal Dunia di Usia 102 Tahun
kumparanBOLANITA June 05, 2025 01:23 PM
Kabar duka datang dari Hong Kong. Veronica Chan, yang disebut-sebut sebagai "Ibu Sepak Bola Wanita Asia", meninggal dunia dalam usia 102 tahun, Sabtu (31/5) kemarin.
Veronica Chan Yiu-kam, begitu nama lengkapnya, dikenal sebagai sosok yang menjadi pionir dalam hal sepak bola wanita baik di level lokal Hong Kong maupun internasional. Berasal dari keluarga pengusaha properti, ia memanfaatkan kekayaannya untuk mengembangkan sepak bola wanita negaranya ke level yang lebih tinggi.
Pada 1965, ia membentuk Hong Kong Ladies Football Association (HKLFA). Tiga tahun kemudian, ia membuat Asian Women’s Football Federation bersama Malaysia dan Singapura dan menjadi presiden pertamanya. Pada 1984, Asian Women's Football Federation ini diserap AFC dan menjadi salah satu bagian tubuhnya.
Federasi asosiasi tersebutlah yang kemudian membuat Asian Women's Football Championship edisi pertama pada 1976 di Hong Kong. Kompetisi itu jadi cikal bakal Piala Asia Wanita yang tahun depan akan digelar di Australia.
"Aku membawa dan menaikkan derajat mereka, mendorong mereka ke tempat mereka sekarang," ujarnya kepada SCMP pada 2003. "Aku menganggap semua pesepak bola wanita sebagai anakku, aku sangat menyayangi mereka semua."
Tak hanya fokus pada sepak bola perempuan, Chan juga aktif di sepak bola pria. Ia menjadi perempuan pertama dan satu-satunya hingga saat ini yang menjadi ketua umum federasi sepak bola Hong Kong.
Ia juga tercatat pernah memiliki beberapa klub di Divisi A Hong Kong, seperti Yuen Long, Rangers, Caroline Hill FC, dan Sea Bee. Asosiasi Sepak Bola Hong Kong (HKFA) bahkan menyebut Chan sebagai “perempuan pertama dunia yang menjadi pemilik sebuah tim sepak bola”.
Pengakuan terhadap dedikasi Chan datang dari berbagai level. Pada Simposium Sepak Bola Perempuan FIFA di Los Angeles tahun 2003, Presiden FIFA saat itu, Sepp Blatter, menjulukinya sebagai “ibu sepak bola perempuan dunia”. Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) juga memberinya gelar serupa: “ibu sepak bola perempuan Asia”.
Atas pengabdiannya yang luar biasa, Chan menerima penghargaan AFC Lifetime Achievement Award pada Kongres AFC ke-34 di Bangkok, Mei tahun lalu. Penghargaan ini menjadi bentuk pengakuan atas jasa dan kontribusinya bagi sepak bola Asia, khususnya sepak bola perempuan.
