Cerita Ibu Punya Anak dengan 1 Paru-paru dan Posisi Jantung Terbalik
kumparanMOM June 05, 2025 08:42 PM
Utty tak pernah menyangka ia akan melahirkan anak pertama yang begitu istimewa pada 2023 lalu. Ya, anak perempuannya yang bernama Kiiro Tangerine itu terlahir dengan 2 kelainan organ, yakni lung agenesis atau hanya punya 1 paru-paru yang berfungsi, dan dextrocardia, yakni posisi jantungnya berada di sebelah kanan.
Utty menyebut, kondisi ini awalnya diketahui saat usia kehamilan memasuki trimester kedua. Saat itu, kehamilan berjalan lancar dan cenderung minim keluhan. Hingga ia melakukan screening kondisi janin.
"Saat itu dokter berhenti di satu titik, terus raut mukanya berubah. Waktu itu dokter bilang Kiiro ada perbedaan pertumbuhan jantungnya dari anak-anak biasa," kata Utty dalam program Cerita Ibu kumparanMOM.
Kiiro bersama ibu dan ayahnya. Foto: Dok. Pribadi
Ternyata di luar dugaan, Kiiro lahir diiringi dengan tangisan kencang selayaknya bayi pada umumnya. Tangisan ini yang membuat dokter dan semua yang ada di dalam ruang operasi jadi lega. Meski demikian, Kiiro segera dibawa ke NICU karena komplikasi yang dialaminya itu.
Saat dirawat di NICU, dokter baru menyadari masalah lain yang dialami Kiiro, yakni penyempitan saluran napas atau tracheal stenosis.
Tak Ada Obat untuk Kondisi Kiiro
Perbesar
Kiiro bersama keluarga besarnya. Foto: Dok. Pribadi
Perempuan bernama Putri Artha ini menyebut, satu hal yang disayangkan adalah, saat ini sudah ada teknologi untuk mendeteksi kelainan janin. Tapi sayangnya belum ada teknologi yang mendukung untuk pengobatannya.
"Setidaknya di Indonesia dan di usia Kiiro, belum ada pengobatan yang bisa dilakukan," tuturnya.
Oleh karena itu yang bisa ia dan suami lakukan adalah menjaga imunitas Kiiro dan semua orang yang tinggal di rumahnya. Sebab sedikit saja Kiiro pilek, akan berujung dengan membawanya ke IGD. Itulah kenapa, Utty juga jarang membawa putrinya ke luar rumah.
Perbesar
Kiiro usia 2 tahun. Foto: Dok. Pribadi
Tapi di sisi lain tumbuh kembang Kiiro bagus dan sesuai kurva pertumbuhan. Mulai dari kemampuan merangkak, berjalan, berlari, berbicara, semua dilewati sesuai tahap usianya.
Meski demikian, Utty berharap, kemajuan dunia medis akan membawa Kiiro pada solusi terbaik. Entah dengan cangkok paru, atau apa pun nantinya.