Jumlah Warga RI Plesiran saat Libur Lebaran Melesat, Termasuk ke Luar Negeri
kumparanBISNIS June 07, 2025 11:42 AM
Momentum libur Lebaran dan akhir pekan panjang pada April 2025 memberi dorongan signifikan terhadap sektor pariwisata nasional. Berdasarkan data terbaru Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah perjalanan wisatawan Nusantara (wisnus) mencapai 128,59 juta perjalanan hanya dalam sebulan. Angka ini melonjak tajam sebesar 44,63 persen dibandingkan Maret 2025, dan naik 23,02 persen secara tahunan.
Deputi Bidang Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini, menyebutkan aktivitas wisatawan lokal meningkat drastis selama periode libur besar tersebut.
“Pada April 2025, jumlah perjalanan yang dilakukan oleh wisatawan Nusantara mencapai 128,59 juta perjalanan atau meningkat 44,63 persen secara month to month. Dan jika dibandingkan dengan April 2024, perjalanan wisatawan ini juga mengalami peningkatan yaitu sebesar 23,02 persen secara year on year,” kata Pudji dalam konferensi pers di Kantor Pusat BPS, Senin (2/6).
Lonjakan ini juga tercermin dari pergerakan selama masa mudik dan arus balik Idul Fitri. Sepanjang 24 Maret hingga 7 April 2025, tercatat 77,09 juta keberangkatan dan 72,66 juta kepulangan wisnus, dengan puncak keberangkatan pada 1 April 2025 sebanyak 11,67 juta perjalanan, dan puncak kepulangan pada 6 April 2025 sebesar 8,38 juta perjalanan.
Selain berdampak pada mobilitas masyarakat, aktivitas pariwisata ini juga mendorong peningkatan Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang secara nasional. Rata-rata TPK pada April 2025 tercatat sebesar 46,98 persen, meningkat 13,42 persen poin dibandingkan Maret 2025. Namun demikian, secara tahunan, angka ini sedikit menurun sebesar 0,16 persen poin.
Provinsi Bali tetap menjadi wilayah dengan okupansi hotel tertinggi, yakni 57,23 persen, disusul Sumatera Barat yang mencatat lonjakan signifikan sebesar 26,84 persen poin dibandingkan bulan sebelumnya.
“Peningkatan ini didorong oleh momentum libur lebaran kemudian adanya long weekend pasta dan serta adanya penyelenggaraan berbagai event olahraga, seni dan juga budaya,” jelas Pudji.

Turis Mancanegara Naik, Malaysia Masih Terbanyak Meski Menurun

Ilustrasi Turis Asing di Bali. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Turis Asing di Bali. Foto: Shutter Stock
Meski pariwisata domestik mencuri perhatian, sektor wisata mancanegara juga menunjukkan tren positif. Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) mencapai 1,16 juta kunjungan pada April 2025, naik 18,26 persen dibanding Maret, dan tumbuh 9,15 persen dibanding April tahun lalu.
Malaysia masih menjadi negara asal terbanyak, menyumbang 14,6 persen dari total wisman, diikuti Australia (12,9 persen) dan Tiongkok (9,1 persen). Meski begitu, jumlah wisatawan dari Malaysia justru menurun secara tahunan.

Perjalanan ke Luar Negeri Juga Meningkat Tajam

BPS juga mencatat peningkatan tajam pada perjalanan wisatawan Indonesia ke luar negeri. Pada April 2025, terdapat 926.599 perjalanan wisatawan nasional ke luar negeri, meningkat 59,19 persen dibanding Maret dan tumbuh 22,51 persen dibanding April 2024.
Secara kumulatif, sepanjang Januari hingga April 2025, jumlah perjalanan outbound mencapai 3,26 juta, naik 10,65 persen dibanding tahun sebelumnya. Angka ini menunjukkan bahwa minat masyarakat untuk bepergian ke luar negeri mulai pulih dan tumbuh seiring membaiknya kondisi ekonomi.

Transportasi Laut Jadi Primadona Musim Libur

Sektor transportasi juga terdampak positif. Moda angkutan laut domestik mencatat peningkatan penumpang tertinggi pada April 2025, yakni 29,39 persen secara bulanan, dan 13,77 persen secara tahunan.
Moda angkutan kereta dan angkutan udara internasional juga mengalami pertumbuhan. Sebaliknya, angkutan udara domestik justru mengalami penurunan jumlah penumpang sebesar 7,12 persen dibanding April tahun lalu.
© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.