Petenis Spanyol Carlos Alcaraz berhasil menjuarai grand slam French Open 2025 usai mengalahkan Jannik Sinner (Italia) dalam final yang penuh drama. Ia butuh 5 jam 31 menit untuk menang dalam duel lima set dengan skor 4-6, 6-7(4-7), 6-4, 7-6 (7-3), 7-6 (10-2).

Duel di lapangan Philippe-Chatrier, Minggu (8/6) itu menghadirkan final ideal antara unggulan pertama dan kedua. Pada set pertama, Alcaraz mematahkan servis Sinner di gim kelima untuk unggul 3-2, namun dibalas Sinner di gim berikutnya.

Petenis kelahiran Innichen itu kemudian kembali mematahkan servis Alcaraz dalam keadaan unggul 5-4, membuatnya menutup set pertama dengan kemenangan 6-4. Pada set kedua, laga berjalan makin sengit.

Sinner merebut tiga gim pertama untuk unggul 3-0. Keduanya lalu memenangkan servis masing-masing hingga skor 5-3, namun setelah itu Alcaraz merebut dua poin untuk menyamakan skor menjadi 5-5.

Sinner lalu kembali unggul 6-5, namun Alcaraz sukses memaksakan tie-break. Meski begitu, Sinner akhirnya mengunci set kedua dengan skor 7-6 (7-4). Alcaraz lalu bangkit di set ketiga.

Ia mematahkan dua servis Sinner saat memimpin 3-1, lalu berlanjut hingga 5-3. Meski Sinner berhasil mematahkan servisnya untuk menipiskan jarak menjadi 4-5, Alcaraz langsung membalas di gim berikutnya untuk mengamankan set tiga dengan skor 6-4.

Keajaiban Alcaraz berlanjut di set empat. Ia sempat tertinggal 0-40 dengan skor 3-5 untuk Sinner. Namun ia keluar dari tekanan untuk merebut poin menjadi 4-5, kemudian berbalik unggul 6-5.

Meski Sinner sempat menyamakan skor menjadi 6-6 bahkan unggul 2-0 saat tie-break, Alcaraz berbalik unggul dan menutup set empat dengan skor 7-6 (7-3). Set kelima alias penentuan tak kalah menghadirkan drama.

Alcaraz sudah berhasil unggul hingga 5-3, namun Sinner secara dramatis berbalik unggul 6-5. Alcaraz lalu memaksakan tie-break dan akhirnya menang 7-6 (10-2).

Ini menjadi grand slam kelima Alcaraz setelah US Open 2022, Wimbledon 2023, French Open 2024, dan Wimbledon 2025. Ia juga belum pernah kalah di final grand slam.

Sedangkan bagi Sinner, ini kekalahan pertama baginya di grand slam usai selalu menang di tiga turnamen sebelumnya, yakni Australia Open 2024, US Open 2024, dan Australia Open 2025. Ini juga kekalahan kedua beruntun di final dari Alcaraz setelah Italian Open 2025 pada Mei lalu.