GridHEALTH.id - Jangan salah konsumsi, berikut daftar sayuran rendah purin untuk asam urat yang baik dan aman.
Asam urat adalah sejenis artritis yang melibatkan nyeri mendadak, pembengkakan, dan radang sendi.
Hampir separuh kasus asam urat memengaruhi jempol kaki, sementara kasus lain memengaruhi jari, pergelangan tangan, lutut, dan tumit.
Gejala asam urat atau “serangan” terjadi ketika terlalu banyak asam urat dalam darah.
Asam urat adalah produk limbah yang dibuat oleh tubuh saat mencerna makanan tertentu.
Ketika kadar asam urat tinggi, kristalnya dapat menumpuk di persendian.
Serangan asam urat biasanya terjadi pada malam hari dan berlangsung selama 3–10 hari.
Kandungan purin dalam makanan sangat berperan memicu kelebihan dan penumpukan asam urat dalam tubuh.
Asam urat terbentuk ketika tubuh memecah purin yang terkandung dalam makanan yang dikonsumsi.
Hasil pemecahan purin dari makanan itu akan bertemu dengan zat purin yang dihasilkan secara alami oleh tubuh, sehingga kadar asam urat menjadi meningkat.
Oleh karena itulah, penyintas asam urat perlu untuk mengetahui beberapa makanan yang mengandung purin rendah.
Namun, tetap perlu menjaga pola makan agar kondisi asam urat tidak semakin parah atau sering kambuh.
Jenis makanan yang baik untuk penyintas asam urat salah satunya adalah sayuran.
Kendati demikian, tidak semua jenis sayur baik dikonsumsi, karena beberapa di antaranya mengandung purin yang cukup tinggi sehingga bisa memperparah kadar asam urat.
Maka dari itu perhatikan daftar sayuran rendah purin untuk asam urat berikut ini.
Kentang juga tidak mengandung lemak, sodium, dan kolesterol jika diolah dengan benar.
Kandungan potasium (kalium) dalam kentang jauh lebih tinggi.
Selain itu, kandungan serat dalam kentang juga cukup signifikan sehingga baik untuk pencernaan sekaligus bisa menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
Dinikmati secukupnya, jamur segar juga bisa memberikan beberapa manfaat tambahan.
Sejenis karbohidrat ditemukan dalam jamur, memiliki potensi aktivitas anti inflamasi ini yang dapat membantu melindungi tubuh dari penyakit.
Mengontrol kondisi lain, termasuk diabetes, tekanan darah tinggi, dan penyakit jantung, pada gilirannya dapat membantu menurunkan risiko asam urat.
Apalagi, ada kandungan vitamin C dan vitamin K di dalamnya.
Mengonsumsi sayuran hijau untuk penderita asam urat cenderung aman dan bisa meningkatkan kadar antioksidan dalam tubuh.
Artinya, mengonsumsi sayuran seperti terong dapat membantu menetralisir kadar asam urat dalam darah.
Terong juga merupakan sayuran kaya antioksidan yang dapat mengendalikan kadar gula darah dalam tubuh.
Orang yang sedang menjaga berat badan kerap memilih sayuran ini untuk membantu mencapai berat badan ideal.
Serat makanan bisa mendukung pencernaan yang sehat dan memperlambat penyerapan nutrisi.
Manfaat ini bisa menguntungkan bagi orang yang ingin menjaga kadar asam urat dalam darah tetap rendah.
Serat makanan bisa mendukung pencernaan yang sehat dan memperlambat penyerapan nutrisi.
Manfaat ini bisa menguntungkan bagi orang yang ingin menjaga kadar asam urat dalam darah tetap rendah.
The American Dietetic Association mengidentifikasi brokoli sebagai makanan fungsional karena kaya akan senyawa bioaktif, seperti sulforaphane.
Brokoli dikategorikan memiliki kadar purin rendah, khusus dikelompokkan dengan makanan yang mengandung 50 hingga 100 mg purin per 100 g makanannya.
Itulah beberapa sayuran rendah purin untuk asam urat yang bisa dikonsumsi.