Membandingkan Kelengkapan ADAS Suzuki Fronx dan Rival di Kelasnya
kumparanOTO June 13, 2025 08:20 AM
Dewasa ini kelengkapan fitur asisten mengemudi atau sering disebut ADAS (Advanced Driving Assistant System) pada mobil baru mulai jamak ditemukan, termasuk Suzuki Fronx yang belum lama ini meluncur di Indonesia.
Perusahaan menamainya sebagai Suzuki Safety Support, yang dirancang membantu pengemudi untuk mengurangi keletihan dan meningkatkan keselamatan berkendara dengan memberikan peringatan dini, hingga intervensi otomatis bila terdeteksi potensi gangguan maupun risiko tabrakan atau keluar lajur.
Detail tampilan luar dan dalam Suzuki Fronx GX. Foto: Sena Pratama/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Detail tampilan luar dan dalam Suzuki Fronx GX. Foto: Sena Pratama/kumparan
Dengan demikian perlu diingat bahwa ADAS ini dirancang lebih ke arah pencegahan dini dan bantuan pengemudi, jadi bukan untuk otonomi penuh kendali kendaraan dipegang sistem.
Selayaknya kerja ADAS pada mobil kebanyakan, teknologinya memanfaatkan modul kamera untuk menangkap citra dan sensor radar guna memancarkan gelombang radio untuk mengukur jarak dan kecepatan baik objek di depan atau belakang.
Dengan kelengkapan itu, ADAS di Suzuki Fronx memiliki kerja:
  • Dual Sensor Brake Support II
  • Adaptive Cruise Control
  • Lane Keep Assist
  • Lane Departure Warning
  • Lane Departure Prevention
  • Vehicle Swaying Warning
  • Blind Spot Monitor
  • Rear Cross Traffic Alert
  • High Beam Assist
Dari daftar itu ada dua sistem yang terbilang asing ditemukan. Yakni Dual Sensor Brake Support II. Sistem ini menggabungkan kerja Forward Collision Warning dan Forward Collision Prevention dengan skema pengereman berbeda.
Ketika sistem mendeteksi adanya potensi tabrakan dengan objek kendaraan, pesepeda, atau pejalan kaki di depan, akan ada notifikasi suara untuk mengingatkan pengemudi untuk mengerem. Tahap kedua apabila potensi semakin meningkat, baik pengemudi menginjak atau tidak mengerem, sistem akan membantu kerja rem.
Tampilan Suzuki Fronx yang meluncur di Indonesia. Foto: Sena Pratama/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Tampilan Suzuki Fronx yang meluncur di Indonesia. Foto: Sena Pratama/kumparan
Kemudian lanjut tahap ketiga, ketika sistem membaca potensi tabrakan akan terjadi, maka sistem memerintahkan pengereman darurat otomatis untuk mencegah terjadinya tabrakan atau mengurangi tingkat fatalitas saat bertabrakan.
Lalu yang asing lagi adalah Vehicle Swaying Warning, berupa peringatan ke pengemudi apabila sistem mendeteksi adanya perilaku menyimpang atau tidak stabil saat berkendara seperti berjalan zig-zag atau tidak teratur di lajur.
Kerjanya sistem secara aktif memantau posisi kendaraan di lajur dan mendeteksi pola mengemudi yang tak biasa. Jika terdeteksi ini, sistem akan memberikan peringatan kepada pengemudi melalui layar MID maupun suara.

ADAS di kompetitornya, Honda WR-V hingga Daihatsu Rocky

ADAS di segmen mobil SUV subkompak crossover sejatinya juga dapat ditemukan di model lain. Misalnya Honda yang menyematkan teknologi dengan nama Honda Sensing di model Honda WR-V. Sistem kerjanya hampir serupa dengan Fronx, berupa:
  • Collision Mitigation Braking System
  • Lane Keeping Assist System
  • Road Departure Mitigation System
  • Adaptive Cruise Control
  • Lead Departure Notification System
  • Auto High Beam
Test drive Honda WR-V di Bali, 19-21 Desember 2022. Foto: dok. HPM
zoom-in-whitePerbesar
Test drive Honda WR-V di Bali, 19-21 Desember 2022. Foto: dok. HPM
Terdapat pula di produk sejenis misalnya Daihatsu Rocky yang dilengkapi ASA atau Advanced Safety Assist (ASA) yang kerjanya:
  • Pre Collision Warning
  • Pre Collision Braking
  • Pedal Misoperation Control
  • Front Departure Alert
  • Lane Departure Warning
  • Lane Departure Prevention
Daihatsu Rocky ADS. Foto: muhammad ikbal/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Daihatsu Rocky ADS. Foto: muhammad ikbal/kumparan
Fitur keselamatan aktif ADAS juga dapat ditemui di kembarannya, yakni Toyota Raize yang dilengkapi Toyota Safety Sense (TSS) dengan kerja serupa ASA Daihatsu Rocky namun dengan tambahan:
Salah satu fitur yang tak ditemukan dari rival lainnya adalah adanya Pedal Misoperation Control, fitur keselamatan aktif yang dirancang mencegah kecelakaan akibat kesalahan pengemudi saat menginjak pedal gas secara tidak sengaja, saat mobil dalam kondisi berhenti atau bergerak pelan dan ada objek di depan.
© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.