Real Madrid baru saja mendatangkan pemain muda Franco Mastantuono. Eks pemain Madrid Javier Saviola enggan membandingkan Mastantuono dengan wonderkid Barcelona, Lamine Yamal.
Madrid rela merogoh 45 juta euro untuk menebus klausul pelepasan Mastantuono dari River Plate. Di usia yang baru 17 tahun, Mastantuono digadang-gadang sebagai bintang sepakbola masa depan.
Pemuda Argentina itu sukses membukukan tujuh gol dan empat assist dalam 19 penampilan untuk River Plate di 2024/2025. Sekalipun Los Millinarios cuma finis keenam di Liga Argentina dan sampai semifinal Copa Libertadores.
Kedatangan Franco Mastantuono di Spanyol tak pelak akan mencuatkan perbandingan dengan Lamine Yamal. Tak hanya sama-sama masih belia dan membela klub rival berat, kedua pemain juga beroperasi di sektor sayap kanan.
Saviola menilai karier Mastantuono mirip dirinya. Namun, Saviola yang pernah memperkuat Madrid dan Barcelona, berkukuh bahwa permainan Mastantuono justru lebih mirip dengan James Rodriguez.
"Banyak mengingatkan saya tentang langkah pertama saya. Di usia 16 tahun, saya membuat debut dengan River dan di usia 19 tahun saya sudah bergabung Barca. Mastantuono mengalami situasi yang mirip," kata dia kepada Marca.
"Menurut saya, enggak ada hubungannya dengan Lamine Yamal, tapi dia lebih mirip dengan James Rodriguez. Dia itu seorang pesepakbola dengan kelas Real Madrid."
"Hal yang tersulit adalah meninggalkan lingkungan Anda, meninggalkan zona nyaman Anda. Mengelilingi diri Anda sendiri dengan baik dan cepat beradaptasi adalah kunci," imbuh Saviola sembari menasihati Mastantuono.