BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN-Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) pada tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Banjarmasin telah resmi berakhir.
Namun ternyata tercatat setidaknya 17 SMPN di Banjarmasin masih kekurangan siswa dari berbagai jalur penerimaan yang dibuka.
Salah satu sekolah yang terdampak adalah SMPN 34 Banjarmasin, yang beralamat di Jalan Tembus Mantuil, Kelayan Selatan, Kecamatan Banjarmasin Selatan.
Meski berstatus sekolah Adiwiyata dan terakreditasi A, SMPN 34 Banjarmasin ternyata masih mengalami penurunan calon pendaftar peserta didik baru.
Di tengah suasana sekolah yang sejuk dengan banyaknya pepohonan rindang, di saat siswa-siswi libur.
Para guru SMPN 34 Banjarmasin tetap sibuk untuk menyukseskan proses daftar ulang SPMB dan memastikan semua kuota terpenuhi. Selasa (24/6/2025) pagi.
Proses daftar ulang SPMB SMP di Banjarmasin sendiri telah dimulai sejak 23 Juni 2025 dan akan berlangsung hingga 25 Juni 2025.
Selain melayani daftar ulang SPMB, SMPN 34 Banjarmasin juga tetap melayani pendaftaran secara offline untuk memenuhi kuota kosong.
"Seperti biasa di hari pertama pasti membludak ramai yah, melihat sekarang SMPN semuanya setara, terlebih guru-guru di SMPN 34 ini juga sudah terbilang profesional semua yah," ujar Muh. Rizki Maulani, S.Pd., Wakil Kepala Kurikulum SMPN 34 Banjarmasin.
Ketua Panitia SPMB tahun ajaran 2025/2026 SMPN 34 Banjarmasin, Rita Agustina, S.Pd., mengakui adanya penurunan pendaftar calon oeserta didik baru memasuki hari kedua hingga hari ketiga.
"Penyebabnya mungkin karena banyaknya sekolah di daerah sini, terlebih kami bersebelahan dengan SMPN lain yang tepat berbeda satu komplek saja," ungkap Rita
Selain itu, faktor lain yang menjadi penyebab menurunnya pendaftar diduga adalah banyaknya sekolah swasta serta Madrasah Tsanawiyah (MTs) negeri maupun swasta di Banjarmasin Selatan yang biasanya lebih dulu membuka pendaftaran.
"Iya belum lagi swasta pesantren dan MTs negeri atau swasta," tambah Mutia Rahma, S.Pd., Panitia SPMB SMPN 34 Banjarmasin.
Meskipun demikian, Rita Agustina menegaskan bahwa pihaknya terus berupaya maksimal untuk menarik minat masyarakat dengan menyediakan program-program positif, religius, dan berkualitas untuk menunjang proses belajar mengajar.
"Kami telah melakukan yang terbaik untuk memikat minat masyarakat yang religius ini, seperti ekstrakurikuler hadrah, kemudian ada pelajaran tajwid, baca Al-Quran, dan itu diajarkan langsung oleh guru-guru yang cakap," jelas Rita.
Pendaftaran ulang di SMPN 34 Banjarmasin berlangsung mulai pukul 08.00 hingga pukul 13.00 Wita. SMPN 34 tetap membuka pendaftaran offline untuk memenuhi kuota yang masih kosong.
"Per hari ini sudah ada 11 yang datang, untuk hari pertama kemarin sudah 59 terdata, esok terakhir, kami masih tetap membuka kesempatan untuk offline," kata Rita. (Banjarmasinpost.co.id/Saifurrahman)
