TRIBUNJATIM.COM - Kisah pengantin wanita ternyata bukan gadis melainkan janda tiga kali viral di media sosial.

Keluarga pengantin pria syok hingga menagih ganti rugi.

Adapun pengantin wanita ternyata janda 3 kali tersebut adalah Nurdiana.

Suami barunya, Rodi Handika merasa tak terima karena telah dibohongi selama ini. 

Pihak keluarga besar Rodi pun turut marah besar dan mengamuk dengan Nurdiana. 

Padahal keduanya baru saja menggelar pernikahan mewah yang digelar pada Selasa (24/6/2025).

Pernikahan mereka pun terpaksa hancur karena kebohongan Nurdiana. 

Sebagai informasi, pernikahan viral ini terjadi di  Desa Bakan, Kecamatan Janapria, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB). 

Kini video keributan antara keluarga Rodi dan Nurdiana itu pun berseliweran luas di media sosial. 

Dalam unggahan warga setempat, terlihat momen ricuh saat keluarga Rodi mengamuk ke keluarga Nur.

Ayah Rodi yang ikut mengantar sang putra untuk menjalani prosesi adat pun berteriak kencang seraya memerintahkan keluarganya untuk pergi meninggalkan acara pernikahan.

Sementara itu keluarga Rodi yang lainnya tak kuasa menahan tangis karena dibohongi oleh Nur.

"Apapun yang berawal dari kebohongan, di manapun kamu pintar menyimpan bangkai, pasti akan keluar baunya," kata keluarga pengantin pria, dilansir dari unggahan akun TikTok @itzzme_tiwi4, Rabu (25/6/2025), dikutip dari Tribun Bengkulu.

Sosok pengantin pria

Kedoknya tiga kali menikah dan jadi janda terbongkar, Nur langsung pingsan.

Nur tak kuasa menahan malu saat keluarga Rodi mengamuk di rumahnya.

Pengantin wanita itu pun lesu karena acara adat Nyongkolan di pernikahannya gagal terlaksana.

Padahal sang pengantin wanita sudah berdandan cantik mengenakan baju adat Lombok.

Sementara pengantin wanita pingsan, pengantin pria, Rodi tampak terkejut.

Pria asal Dusun Songkor, Desa Bakan itu kaget karena selama ini mengetahui sang wanita pujaan hati adalah perawan.

Namun ternyata, Nur sudah pernah tiga kali menikah.

Belakangan terkuak profesi dari Rodi, pengantin yang pernikahannya hancur.

Rodi selama ini dikenal sebagai bos di kampungnya lantaran bekerja di Jepang.

"Viral pengantin bos Jepang, dibohongi, bilangnya masih perawan, taunya udah janda tiga kali. Waktu nikah si wali menyampaikan kalau ini pertama kali beliau jadi wali, tahunya sudah tiga kali janda," ungkap Herman, keluarga mempelai pengantin dalam sebuah video viral.

Kerja keras di Jepang, Rodi pun rela menyiapkan mahar fantastis untuk Nur.

Kabarnya Rodi memberikan mahar berupa emas 20 gram dan uang tunai Rp60 juta.

Tak hanya itu, Rodi kabarnya juga memberikan beberapa barang mahal untuk Nur sebelum pernikahan.

"Nii gua kasih tau (pihak wanita) di beliin iphone 16 pro, cincin, sama barang" mahal lainnya, tapi udh diambil sama ibu laki"nya," kata bibi Rodi dalam akun TikTok @xqfelll.

Setelah tahu Nur berbohong kepadanya, Rodi dan keluarga marah besar.

Karenanya Rodi langsung menjatuhkan talak 3 kepada Nur.

Semua barang-barang yang pernah diberikan kepada Nur pun diambil lagi oleh orangtua Rodi.

"Langsung talak 3 di sana, barang" pemberian si cowok langsung diambil mulai dari iphone 16 pro sama aksesoris mahal lainnya," ungkap bibi Rodi.

Minta ganti rugi

Bukan cuma mengambil lagi pemberian Rodi, keluarga besar pengantin pria juga bertindak tegas atas kebohongan Nur.

Diungkap Kades Bakan Lombok Tengah, Hefry Ananta, keluarga Rodi meminta ganti rugi kepada keluarga Nur.

Keluarga Rodi minta keluarga Nur mengembalikan biaya akad nikah, resepsi, serta nyongkolan yang telah dikeluarkan Rodi.

"Terkait solusi atau langkahnya perlu mediasi. Mungkin bisa dikembalikan mungkin uangnya setengahnya atau separuhnya kalau memang hubungan (pernikahan) ini tidak bisa dilanjutkan. Kalau memang dipisah bagaimana penyelesaian baiknya. Itu saja harapan kami," ujar Jefry Ananta dilansir Tribun Bogor dari tayangan Tribun Lombok, Rabu (25/6/2025).