BOLASPORT.COM - Alfeandra Dewangga berlabuh di Persib Bandung meski pernah berencana berkarier di Liga Thailand.

Jalan karier Alfeandra Dewangga akhirnya terungkap setelah terdegradasi bersama PSIS Semarang.

Pemain multiposisi itu diumumkan sebagai pemain baru Persib Bandung, Kamis (26/6/2025) hari ini.

Musim lalu, ia menjadi salah satu mutiara dalam lumpur kala PSIS terseret ke zona merah.

Dewangga bermain 26 kali dan mencetak satu gol serta dua asis dalam perjalanan PSIS ke Liga 2.

Satu-satunya gol Dewangga tercipta dengan indah melalui sepak pojok langsung kala menang 1-0 atas Persis Solo.

Jauh sebelum itu, pemain kelahiran 28 Juni 2001 itu sudah mencuri perhatian sejak Piala AFF 2020.

Ia menjadi bagian dari skuad potong generasi ala Shin Tae-yong yang menembus final Piala AFF 2020.

Ia bermain dalam seluruh pertandingan timnas Indonesia hingga dibekuk Thailand pada laga final.

Berkat performa solid nan gacor di turnamen tersebut, Dewangga rutin digosipkan merantau ke luar negeri.

Dalam sebuah wawancara dengan Kompas.tv pada Januari 2022, ia bahkan menyatakan "Insya Allah fix" hijrah ke Liga Thailand.

"Insya Allah fix di bulan Agustus (2022)," ucap Dewangga.

"Kalo kemarin saya dikasih tahu belum ada, untuk fix klubnya belum ada."

"Tunggu info lebih lanjut untuk saya di Thailand nanti, di Thailand Liga 1," terangnya.

Jika terlaksana, ia akan mendahului Asnawi Mangkualam dan Pratama Arhan di Thai League.

Pada akhirnya kepindahan tersebut tak pernah terealisasi, Dewangga bertahan di Stadion Jatidiri hingga akhir musim 2024/25.

Kini hijrah ke Persib Bandung, pemain kidal itu bakal mendapatkan eksposur internasional.

Persib bakal bermain di Liga 1 dan Liga Champions Asia 2 pada musim depan.

Sebelum itu, Maung Bandung juga akan mengikuti Piala Presiden 2025 yang diikuti dua klub asing.

“Coach Bojan menyukai pemain yang bisa bermain di berbagai posisi dan Dewangga adalah salah satu opsi yang kami nilai sangat cocok,” tutur Deputi CEO PT PBB Adhitia Putra.

“Ia mampu bermain sebagai bek tengah, bek kiri, hingga gelandang bertahan, menjadikannya aset penting untuk dinamika taktik tim musim ini,” ujarnya.