10 Rekomendasi Minuman Terbaik untuk Tingkatkan Performa Otak, Bisa Mempertajam Daya Ingat
Mia Della Vita June 29, 2025 09:34 AM

Grid.ID- Di tengah kesibukan dan tantangan hidup modern, menjaga performa otak tetap optimal menjadi kebutuhan yang tidak bisa diabaikan. Tidak hanya makanan, rekomendasi minuman berikut ini juga mampu mendukung fungsi kognitif, daya ingat, hingga perlindungan dari penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer.

Kandungan seperti antioksidan, kafein alami, polifenol, hingga probiotik, ternyata bisa ditemukan dalam berbagai jenis rekomendasi minuman yang mudah diakses dan menyegarkan. Dikutip dari Health.com, berikut 10 rekomendasi minuman yang secara ilmiah terbukti mampu meningkatkan kinerja otak.

1. Teh Hijau

Teh hijau adalah salah satu rekomendasi minuman terbaik untuk meningkatkan konsentrasi dan daya ingat. Kombinasi unik antara kafein dan L-theanine dalam teh hijau terbukti efektif meningkatkan perhatian dan mengurangi kecemasan.

Studi menemukan bahwa efek peningkatan kognitif justru lebih kuat saat kedua senyawa ini dikonsumsi bersamaan dibandingkan kafein saja. Minuman ini juga kaya antioksidan, membantu melindungi sel otak dari kerusakan dan memperbaiki koneksi antar-neuron.

2. Kombucha

Sebagai minuman fermentasi dari teh hitam atau hijau, kombucha kaya akan polifenol, vitamin, mineral, dan terutama probiotik. Probiotik dalam kombucha membantu memperbaiki keseimbangan mikrobiota usus, yang berpengaruh besar pada suasana hati, memori, dan kemampuan mengambil keputusan.

Kombucha juga memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang membantu menurunkan risiko gangguan neurologis seperti stres dan depresi. Minuman ini menjadi pilihan tepat untuk mendukung hubungan sehat antara usus dan otak.

3. Jus Jeruk Murni

Jus jeruk 100% tanpa tambahan gula mengandung vitamin C, B6, tiamin, dan flavonoid seperti hesperidin yang baik untuk kesehatan otak. Minuman ini dapat membantu menurunkan risiko demensia bila dikonsumsi dalam jumlah wajar, sekitar satu gelas per hari.

Berbagai nutrisi dalam jus jeruk berperan dalam memperlancar aliran darah ke otak serta mendukung komunikasi antar sel saraf. Ini adalah pilihan menyegarkan dan bernutrisi bagi mereka yang ingin mempertahankan fungsi kognitif jangka panjang.

4. Jus Delima

Jus delima dikenal dengan kandungan polifenolnya yang tinggi, terutama dalam bentuk antioksidan kuat. Dalam sebuah studi kecil, konsumsi 8 ons jus delima selama empat minggu menunjukkan peningkatan signifikan pada daya ingat verbal dan visual pada orang tua.

Kandungan polifenol membantu melindungi otak dari kerusakan oksidatif dan mendukung regenerasi saraf. Dengan rasa manis alami dan manfaat ilmiah yang kuat, jus delima menjadi rekomendasi minuman ideal untuk mempertajam fungsi kognitif.

5. Susu Sapi

Susu sapi adalah minuman bergizi tinggi yang menyediakan protein, kalsium, vitamin B12, D, dan mineral penting lainnya seperti seng dan selenium. Vitamin B12 penting untuk menjaga kesehatan saraf dan mempercepat transmisi sinyal antar sel otak.

Kandungan vitamin D juga membantu mengatur proses kimia di otak dan melindungi neuron dari kerusakan. Selain itu, kalsium berperan dalam pembentukan koneksi sinaptik baru, penting untuk belajar dan mengingat.

6. Kopi

Bagi banyak orang, kopi adalah sumber energi di pagi hari. Kandungan kafein dalam kopi bekerja dengan menghambat adenosin, zat kimia yang membuat kita merasa lelah.

Efeknya adalah peningkatan aktivitas otak, kewaspadaan, dan bahkan suasana hati yang lebih baik. Dalam jangka panjang, kopi terbukti mampu mengurangi risiko Alzheimer dan depresi. Baik kopi berkafein maupun tanpa kafein tetap memberikan manfaat positif untuk fungsi kognitif.

7. Jus Bit

Bit kaya akan nitrat yang dapat diubah menjadi nitrit dan meningkatkan produksi oksida nitrat dalam tubuh. Oksida nitrat membantu melebarkan pembuluh darah, meningkatkan aliran darah, termasuk ke otak.

Sebuah studi menemukan bahwa konsumsi jus bit meningkatkan waktu reaksi dan fungsi otak, terutama pada orang dewasa yang lebih tua. Dengan warna merah khas dan rasa yang khas, jus bit menawarkan manfaat signifikan untuk kesehatan mental.

8. Kefir

Kefir adalah minuman fermentasi dari susu yang mengandung berbagai strain probiotik. Penelitian menunjukkan bahwa probiotik dalam kefir dapat membantu mengatur mood, mengurangi kecemasan, dan bahkan meningkatkan daya ingat.

Rekomendasi minuman satu ini juga mendukung komunikasi antara usus dan otak melalui gut-brain axis. Studi kecil menemukan bahwa konsumsi kefir selama empat minggu meningkatkan memori secara signifikan.

9. Teh Ginseng

Ginseng sudah lama digunakan dalam pengobatan tradisional untuk meningkatkan energi dan fokus. Dalam bentuk teh, ginseng membantu memperbaiki konsentrasi, daya ingat, dan bahkan menurunkan stres.

Studi pada lansia menunjukkan bahwa konsumsi rutin ginseng selama lebih dari lima tahun dikaitkan dengan peningkatan fungsi kognitif. Selain itu, ginseng dapat memperlambat proses penuaan otak dan menjaga fleksibilitas mental.

10. Jus Hijau

Jus hijau yang terbuat dari sayuran seperti bayam, kale, brokoli, dan seledri mengandung beragam nutrisi seperti lutein, folat, vitamin K, dan antioksidan lainnya. Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi rutin jus buah dan sayuran dapat menunda gejala awal Alzheimer.

Kandungan polifenol dalam jus hijau juga membantu mengurangi kerusakan sel dan meningkatkan ketahanan otak. Dengan konsumsi tiga kali seminggu, jus hijau bisa menjadi senjata alami untuk mencegah penurunan kognitif.

Mempertahankan kinerja otak yang prima tak cukup hanya dengan tidur cukup atau olahraga. Asupan cairan harian juga sangat menentukan.

Melalui rekomendasi minuman seperti teh hijau, jus delima, hingga kefir, Anda bisa mendapatkan kombinasi nutrisi yang membantu daya ingat, konsentrasi, dan bahkan ketahanan mental. Jadikan minuman-minuman ini bagian dari rutinitas Anda, dan rasakan peningkatan kognitif secara bertahap namun nyata.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.