TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Universitas Nurul Jadid atau UNUJA Probolinggo, Jatim, kembali mencatatkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. 

Computer Based Test atau CBT Center yang berlokasi di gedung D kampus UNUJA Probolinggo, resmi mendapatkan sertifikat pengakuan sebagai CBT Center Uji Kompetensi Tenaga Kesehatan Indonesia dari Lembaga Pengembangan Uji Kompetensi Tenaga Kesehatan Indonesia (LPUK-NAKES).

Sertifikat dengan nomor registrasi 0126/03/CBTCENTER/VI/2025 tersebut diberikan setelah dilakukan visitasi kelayakan pada tanggal 9–10 Mei 2025.

Hasilnya, LPUK-NAKES menyatakan bahwa Laboratorium Komputer UNUJA telah memenuhi seluruh standar yang ditetapkan untuk menyelenggarakan uji kompetensi berbasis komputer (Computer Based Test) bagi tenaga kesehatan Indonesia.

Sertifikasi bagi kampus yang berada di lingkungan Ponpes Nurul Jadid ini, berlaku selama 5 tahun sejak tanggal visitasi. 

CBT Center UNUJA Probolinggo dilengkapi dengan 60 unit komputer. 

Hal ini menandai keseriusan kampus berbasis pesantren ini dalam mendukung peningkatan mutu dan profesionalisme tenaga kesehatan nasional.

Pengakuan ini ditandatangani langsung oleh dr. Agustin Kusumayati, M.Sc., Ph.D selaku Ketua LPUK-NAKES dan Agus Setiawan, SKp., MN., DN selaku Ketua AIPNI.

Dengan pengakuan ini, UNUJA Probolinggo tidak hanya memperkuat kiprah nasionalnya di bidang pendidikan, namun juga mengambil peran strategis dalam menjamin kualitas lulusan tenaga kesehatan melalui penyediaan sarana uji kompetensi yang representatif dan memenuhi standar nasional. (*)