Pria di Palembang Tewas setelah Duel Maut dengan Diduga Pecatan TNI, Derita 3 Luka Tusukan
Endra Kurniawan July 02, 2025 06:32 PM

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria tewas setelah duel maut yang terjadi di Jalan Pangeran Sido Ing Lautan Lorong Cek Lata Kelurahan 36 Ilir Kecamatan Gandus, Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (1/7/2025).

Korban yang bernama Angga Saputra (34) tewas setelah berkelahi dengan seseorang bernama Budi.

Tubuh Angga pun sampai terkapar di selokan tumpukan sampah di dekat rumah warga.

Nahas, nyawa korban tak tertolong saat dibawa ke klinik terdekat.

Seorang warga sekitar yang enggan disebut namanya menuturkan, aksi perkelahian tersebut terjadi pada waktu Magrib.

"Kami masih salat Magrib, di sini lagi sepi tidak ada orang,"

"Tahu-tahu warga sudah ramai lihat ada yang terluka," ujar salah satu warga di lokasi. 

Mengutip TribunSumsel.com, adik korban, Anggun (25) mengatakan bahwa kakaknya tewas setelah ditusuk.

"Ya dapat kabar kakak aku kena tusuk. Kata ayuk (kakak perempuan), tiga lubang di dada dan pinggang," ujar Anggun.

Ia juga menuturkan bahwa antara korban dan pelaku ternyata saling kenal.

"Kenal (dengan pelaku). Kakak dari kecil sampai besar tinggal di sini," ujar Anggun.

Ia juga menuturkan bahwa pria bernama Budi tersebut merupakan mantan anggota TNI.

"Kalau pelaku tidak tahu saya kesehariannya apa, iya (Budi) namanya, mantan tentara itu,"

"Tidak tahu gara-gara apa mungkin dendam lama," katanya. 

Sementara itu, Kanit Reskrim Polres Gandus, Iptu Mustaufik menuturkan bahwa saat ini pihak kepolisian masih melakukan pendalaman.

Pelaku, ujarnya, juga masih dalam pengejaran.

"Sedang didalami dan dikejar, info sudah dapat identitas pelaku,"

"Korban sekarang di Rumah Sakit Bhayangkara, " katanya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, AKBP Andrie Setiawan menuturkan bahwa motif duel maut ini adalah dendam lama.

"Korban meninggal dunia setelah duel dengan BD, lantaran motif dendam lama," ujarnya, dikutip dari Tribun Sumsel, Rabu (2/7/2025).

Terkait identitas pelaku apakah benar pecatan TNI atau tidak, pihaknya masih melakukan penyelidikan.

"Terkait status BD ini apa (pecatan TNI),  masih dilakukan penyelidikan. Dia masih kita buru," ujarnya. 

(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunSumsel.com, Andyka Wijaya)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.