Mantan penyerang Liga Primer, Benni McCarthy, meyakini bahwa Manchester United telah menyesal menjual Scott McTominay ke Napoli tahun lalu.
Benni McCarthy, mantan asisten pelatih Erik ten Hag di Manchester United, menyayangkan keputusan klub menjual Scott McTominay ke Napoli dengan harga hanya £25 juta pada tahun 2024. Gelandang asal Skotlandia itu kemudian tampil gemilang dan berperan penting dalam keberhasilan Napoli meraih gelar Serie A. Meski McCarthy menilai penjualan pemain berusia 28 tahun itu sebagai kesalahan, ia optimistis bahwa Matheus Cunha, rekrutan baru United pada musim panas, mampu menghadirkan kualitas serupa untuk Setan Merah.
"Tentu saja, ada berbagai alasan mengapa klub terkadang menjual pemain lokal. Keuntungan dari penjualan itu memungkinkan Anda untuk mendatangkan pemain baru. Namun, melepas Scott McTominay adalah salah satu kesalahan terbesar dalam dunia sepak bola. Dia terlahir untuk bermain bagi Manchester United," ujar McCarthy kepada betonlinepromocodes.com.
"Meskipun dia mungkin bukan pemain paling teknis, Scott memiliki semangat juang yang luar biasa, dan saya yakin Matheus Cunha juga akan membawa kualitas serupa. Scotty adalah tipe pemain yang Anda inginkan di ruang ganti untuk mengangkat tim menuju tujuan. Melepasnya dengan biaya transfer yang begitu murah sungguh sangat disayangkan. Saya rasa semua orang di klub menyesali keputusan itu," tambahnya.
Scott McTominay tidak hanya mencetak 12 gol dan menyumbang enam assistuntuk Napoli di Serie A, tetapi juga dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Liga Italia pada musim 2024/25. Di tengah performa buruk Manchester United di Liga Primer, keputusan untuk menjual produk akademi mereka ini semakin terlihat sebagai langkah yang keliru.
Dengan kontrak di Napoli yang berlaku hingga 2028, McTominay berharap memulai musim 2025/26 dengan positif saat tim juara Serie A asuhan Antonio Conte bertandang ke markas Sassuolo pada 23 Agustus.