Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nadia Mulya dibuat haru oleh cerita seorang ibu yang dikhianati oleh anak kandungnya sendiri.
Hal itu dirasakan oleh Nadia ketika bertemu ibu Yati yang dikhianati oleh anak kandungnya sendiri dalam acara 'Catatan Hati Perempuan'.
Ia menyampaikan bahwa acaranya itu tidak terbatas pada kisah cinta atau luka dari para perempuan, melainkan tentang hati setiap manusia yang memiliki ceritanya sendiri.
“Selama ini kan kita sudah melihat banyak kisah mulai dari cinta, kehilangan, luka, dan harapan yang datang dari perempuan," ujar Nadia Mulya di kawasan Kuningan Jakarta Selatan, Jumat (4/7/2025).
"Tapi aku percaya, setiap hati punya cerita. Tidak peduli kamu perempuan ataupun laki-laki yang berjuang dalam menghadapi masalah dan bangkit,” ungkap Nadia.
Dalam episode yang akan tayang Sabtu malam ini,Nadia akan diajak menyelami kisah haru dari seorang ibu bernama Yati, yang dikhianati oleh anak dan menantunya demi harta warisan.
Yati dan suaminya, Rahman, memiliki seorang putra bernama Rendi yang menikah dengan Linda.
Sejak pindah ke kota bersama sang istri, Rendi tak pernah lagi menjenguk orang tuanya, bahkan ketika Rahman jatuh sakit parah.
Saat Yati menelepon untuk memberi tahu kondisi Rahman, Rendi justru mematikan panggilan karena tengah sibuk menagih komisi penjualan tanah ke temannya.
Tak lama setelah itu, Rahman menghembuskan napas terakhir, membuat Yati histeris dalam duka.
Ironisnya, Rendi dan Linda baru datang seminggu kemudian usai tahlilan digelar.
Alih-alih menunjukkan penyesalan, Rendi malah langsung menanyakan soal warisan.
Meski sempat menegur suaminya untuk menghormati ibunya yang sedang berduka, Linda ternyata adalah dalang dari semua niat jahat tersebut.
Puncaknya, Rendi dan Linda nekat memindahkan makam Rahman dan menjual tanah serta rumah milik Yati demi keuntungan pribadi.
Namun, Yati tetap tidak menyimpan dendam. Cinta seorang ibu tak luntur meski dikhianati. Saat Rendi mengalami musibah dan mengalami kelumpuhan, Linda justru meninggalkannya.
Di titik terendah itu, Yati-lah yang kembali hadir dan merawat anak semata wayangnya dengan penuh kasih.
Jangan lewatkan kisah selengkapnya dalam Catatan Hati Perempuan, Sabtu, 5 Juli 2025, pukul 18.00 WIB di stasiun televisi ANTV.