TIMESINDONESIA, MALANG – Sosok Nur Lailatun Ni’mah, atau yang akrab disapa Ella, merupakan salah satu alumni terbaik Universitas Islam Malang (UNISMA) dari Fakultas Kedokteran. Lulus pada tahun 2020, Ella kini mengabdikan dirinya sebagai PPDS Ilmu Kesehatan Anak di RSAB Harapan Kita, Jakarta, dengan status sebagai awardee beasiswa LPDP Dokter Spesialis Hospital-based tahun 2024.

Sejak masa kuliah, Ella telah menunjukkan dedikasi luar biasa dalam bidang akademik, riset, dan kegiatan sosial. Latar belakang pendidikannya di Fakultas Kedokteran UNISMA tak hanya membentuk kompetensi medisnya, tetapi juga mengasah kepekaan sosial serta semangat kepemimpinan. Ia dikenal sebagai mahasiswa aktif yang turut mendirikan forum ilmiah mahasiswa dan mewakili UNISMA dalam Riset Experience Program di Adelaide, South Australia pada tahun 2017.

Setelah menyelesaikan pendidikan dokter umum, Ella meniti karier sebagai dokter dan asisten peneliti di Divisi Endokrinologi Anak RSUD Dr. Soetomo – FK UNAIR. Di sana, ia terlibat dalam berbagai penelitian kolaboratif dan menghasilkan publikasi ilmiah di jurnal internasional bereputasi. Semua pencapaian itu berakar dari tekad dan prinsip hidupnya: jangan sia-siakan kesempatan yang diberikan.

INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id

“Saya menyelesaikan kuliah kedokteran di UNISMA dengan beasiswa PBSB dari Kementerian Agama. Kesempatan itu adalah anugerah, dan saya tidak ingin menjadi mahasiswa yang biasa-biasa saja,” ungkap Ella.

Prestasinya di bangku kuliah mencakup gelar Mahasiswa Berprestasi Utama UNISMA tahun 2016, juara di berbagai lomba ilmiah tingkat nasional, hingga menjadi delegasi program pertukaran pelajar internasional. Kini, melalui beasiswa LPDP, Ella tengah mendalami spesialisasi di bidang kesehatan anak dengan harapan dapat berkontribusi lebih besar dalam menciptakan generasi Indonesia yang sehat menjelang 2045.

Tak hanya unggul dalam akademik dan karier, Ella juga aktif mengabdikan diri di tengah masyarakat. Ia menjalankan berbagai kegiatan edukasi dan pemeriksaan kesehatan gratis di sekolah-sekolah dan komunitas. Baginya, keberhasilan sejati terletak pada seberapa besar manfaat yang bisa diberikan kepada sesama.

“Memberikan edukasi dan layanan kesehatan dasar kepada masyarakat, terutama anak-anak, adalah salah satu bentuk kontribusi saya untuk bangsa,” tuturnya.

Dalam wawancara khusus bersama TIMES Indonesia, Ella memberikan pesan inspiratif bagi mahasiswa dan generasi muda Indonesia. “Jangan pernah takut bermimpi besar. Fokus, kerja keras, konsistensi, dan doa adalah kuncinya,” katanya.

Ia juga mengingatkan pentingnya membangun jejaring yang kuat dan bersikap adaptif terhadap perubahan zaman. "Pendidikan memang pondasi, tapi pengalaman dan perkembangan diri adalah kunci untuk melangkah jauh," imbuhnya.

Sebagai alumni, Ella berharap UNISMA terus menjadi lembaga pendidikan unggulan yang tidak hanya mencetak lulusan cerdas, tetapi juga berjiwa sosial tinggi. Ia percaya bahwa dengan mempertahankan kualitas dan relevansi pendidikan, UNISMA akan terus melahirkan generasi emas untuk Indonesia.

Ella menutup pesannya dengan refleksi spiritual dan motivasi hidup:
“Dari mana pun kita berasal, jangan jadikan itu alasan untuk tidak berjuang. Kerja keras tidak akan mengkhianati hasil. Do the best and let God do the rest.” (*)

INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id