TRIBUNNEWS.COM – Direktur sekaligus salah satu pemilik Camp Mystic di Kerr, Texas, meninggal dunia akibat banjir bandang saat berusaha menyelamatkan para peserta perkemahan.
Dick Eastland, yang telah membeli Camp Mystic sejak tahun 1974, dilaporkan meninggal setelah banjir dahsyat menerjang perkemahan musim panas khusus anak perempuan tersebut.
Laporan mengenai kematiannya merujuk pada sebuah unggahan Facebook dari keponakan Eastland, meskipun unggahan itu kini telah dihapus.
Perkemahan itu berada di sepanjang tepi Sungai Guadalupe, menurut laporan dari Texas Public Radio.
Para konselor, mantan peserta perkemahan, hingga politisi yang mengenal Eastland memujinya atas tindakan heroik dan pengorbanannya demi menyelamatkan nyawa anak-anak di perkemahan tersebut.
“Dick Eastland dari Camp Mystic tidak diragukan lagi telah mengorbankan nyawanya untuk menyelamatkan para peserta perkemahan,” tulis anggota DPR AS, August Pfluger, melalui akun X.
“Selama puluhan tahun, ia dan istrinya, Tweety, telah mengabdikan hidup mereka untuk mencintai dan membentuk gadis-gadis menjadi perempuan berkarakter. Terima kasih, Tuan Eastland. Kami mencintaimu dan merindukanmu.”
Pfluger juga mengungkapkan bahwa dua putrinya tengah berada di perkemahan tersebut ketika banjir terjadi, dan keduanya telah berhasil dipertemukan kembali.
Paige Sumner, mantan peserta perkemahan sekaligus sahabat Eastland, menulis di Kerrville Daily Times bahwa Eastland adalah sosok ayah baginya selama musim panas di Camp Mystic.
“Saya sama sekali tidak terkejut bahwa tindakan terakhirnya adalah sebuah bentuk kebaikan dan pengorbanan — menyelamatkan nyawa para peserta perkemahan,” tulis Sumner.
“Ia telah menyelamatkan begitu banyak jiwa melalui karunia Camp Mystic.”
Katharine Somerville, salah satu konselor di lokasi Camp Mystic Cypress Lake, mengatakan kepada Fox News Live pada Minggu (6/7/2025) bahwa Eastland adalah sosok yang paling tidak mementingkan diri sendiri yang pernah ia kenal.
“Ia adalah inspirasi bagi banyak orang,” ujarnya.
“Ia sosok ayah, sumber ketenangan di tengah ketidakpastian.”
“Ia membimbing kami dalam iman dan dalam aktivitas harian.”
“Ia selalu mengingatkan kami untuk menjalin persahabatan baru dan menyebarkan kasih kepada semua orang.”
Dilansir NBC News, banjir besar melanda wilayah Texas tengah pada Jumat (4/7/2025).
Tinggi gelombang di Sungai Guadalupe dekat Kerrville dilaporkan mencapai 6-8 meter, menyebabkan kerusakan besar dan memutus sejumlah jalan.
Menurut laporan CNN per 7 Juli, jumlah korban jiwa telah mencapai 82 orang di enam wilayah terdampak.
Korban terbanyak berada di wilayah Kerr — tempat Camp Mystic berada.
Pejabat setempat mencatat 68 korban tewas di wilayah tersebut, terdiri dari 40 orang dewasa dan 28 anak-anak.
Selain itu, 11 anak dari Camp Mystic masih dinyatakan hilang.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)