TRIBUNNEWS.COM - Skenario Korea Selatan lolos dari degradasi VNL 2025 putri pekan ini wajib menangkan satu laga.
Korea Selatan bakal tampil di Chiba, Jepang, mulai hari Rabu (9/7/2025) dan membawa misi bertahan di VNL untuk edisi tahun 2026.
Eks rekan setim Megawati Hangestri yang ambil bagian di Timnas Voli Korea Selatan tengah berupaya untuk mencuri satu kemenangan.
Sejatinya, posisi Korea Selatan sedikit menjauh dari dasar klasemen VNL 2025 putri.
Hanya saja, alarm bahaya untuk Korea Selatan pekan ini karena baru mengamankan satu kemenangan di VNL 2025.
Serbia justru jadi juru kunci dengan koleksi 5 poin namun belum pernah memenangkan laga.
Sementara Korea Selatan menduduki peringkat di atas Serbia dengan 4 poin dan satu kemenangan.
Ya, Korea Selatan baru menang sekali ketika berhadapan dengan Kanada di pekan kedua VNL 2025 putri.
Raihan itu jadi suntikan motivasi bagi Korea Selatan yang mengalami awal buruk pada pekan pertama.
Bagaimana tidak, Korea Selatan kalah dalam empat pertandingan melawan Jerman, Italia, Republik Ceko, dan Amerika Serikat pada minggu pertama.
Untungnya besutan Fernando Morales menunjukkan tanda-tanda kebangkitan pada pekan kedua dengan mengalahkan Kanada skor 3-2.
Songsong pekan ketiga VNL 2025 putri, Korea Selatan sudah dinanti lawan tangguh di Chiba, Jepang.
Lee Dahyeon dan kolega akan menghadapi Polandia, Jepang, Bulgaria, dan Perancis secara berurutan.
Keempat tim tersebut memiliki kekuatan yang cukup besar, dan Kang Sohwi cs harus mengalahkan setidaknya satu tim untuk meningkatkan peluang bertahan di VNL.
Dengan 4 pertandingan tersisa di pekan ke-3 yang harus dimenangkan, aspek yang akan menentukan keberhasilan atau kegagalan adalah serangan.
Kang So-hwi saat ini memiliki poin terbanyak (96) selama VNL 2025 putri dan berada di posisi ke-20 dalam tabel top skor.
Kang Sohwii, yang berada di outside hitter akan dibantu oleh mantan rekan setim Megawati, Lee Seon-woo.
Lee yang berposisi sebagai opposite baru mengamankan 70 poin diharapkan bisa membantu Kang untuk menyumbang poin.
1. Italia - 22 poin
2. Polandia - 21 poin
3. Brasil - 20 poin
4. Turki - 19 poin
5. Jepang - 18 poin
6. China - 15 poin
7. Jerman - 14 poin
8. Amerika - 11 poin
9. Republik Ceko - 10 poin
10. Republik Dominika - 9 poin
11. Prancis - 10 poin
12. Belanda - 10 poin
13. Bulgaria - 9 poin
14. Belgia - 8 poin
15. Kanada - 6 poin
16. Thailand - 5 poin
17. Korea Selatan - 4 poin (Unggul satu kemenangan dari Serbia)
18. Serbia - 5 poin
(Niken)