Jay Idzes, kapten Timnas Indonesia yang tampil konsisten bersama Venezia, kini tengah menjadi sorotan utama dalam bursa transfer Liga Italia. Penampilannya yang impresif musim lalu telah menarik minat sejumlah klub Serie A, termasuk dua di antaranya yang kini terlibat persaingan ketat—Sassuolo dan Udinese.
Meskipun bukan nama besar yang sering menghiasi headline transfer Eropa, bek tengah yang dinaturalisasi dari Belanda ini telah menunjukkan performa luar biasa bersama Venezia. Tidak hanya menjadi pilar penting dalam skuat, Jay Idzes juga mampu tampil menonjol dalam laga-laga besar, termasuk saat menghadapi klub-klub mapan Serie A.
Laporan terbaru dari Sassuolo News menyebutkan bahwa klub berjuluk Neroverdi itu telah mengajukan tawaran untuk mendatangkan Jay Idzes. Tawaran ini kabarnya mengungguli proposal yang lebih dahulu disodorkan oleh Udinese, meskipun perbedaan nilainya dikabarkan cukup tipis."Menurut Trivenetogoal, Sassuolo telah mengajukan tawaran dalam beberapa jam terakhir untuk Jay Idzes, yang saat ini mengalahkan Udinese, meskipun dengan selisih tipis," tulis Sassuolo News dalam laporannya.
Sassuolo sendiri baru saja memastikan promosi ke Serie A dan tengah membangun kembali fondasi tim untuk bertahan di kasta tertinggi. Jay Idzes dinilai sebagai sosok ideal untuk memperkuat lini pertahanan mereka, berkat pengalamannya di level kompetitif dan kemampuannya membaca permainan.
Sementara itu, Venezia, klub yang kini masih memegang kontrak Jay Idzes hingga 2027, disebut tidak akan melepas sang pemain dengan harga murah. Klub tersebut berharap bisa mendapatkan keuntungan signifikan dari transfer ini agar dapat kembali menginvestasikan dana dalam mendatangkan pemain baru.
Meskipun belum ada informasi resmi mengenai nominal tawaran dari Sassuolo maupun Udinese, media Italia menyebut bahwa nilai pasar Jay Idzes kini mencapai 7,5 juta euro atau sekitar Rp143,5 miliar. Angka tersebut menggambarkan peningkatan signifikan sejak kedatangannya ke Venezia tahun lalu.
"Pemain sepak bola Belanda yang dinaturalisasi sebagai warga negara Indonesia kelahiran tahun 2000, Idzes tiba di Venezia pada tahun 2023 dan telah bermain sebanyak 66 kali," lanjut laporan dari Sassuolo News.
"Ia memamerkan fisik dan bakatnya, dan langsung menjadi pemain inti Venezia," tambah media tersebut.
Sebelumnya, Udinese menjadi klub pertama yang secara terbuka menunjukkan ketertarikan dan menjalin komunikasi dengan agen sang pemain. Bahkan, laporan dari media Italia Tutto Mercato menyebut bahwa manajemen klub asal Friuli itu telah mengadakan pertemuan dengan perwakilan Jay Idzes.
"Kemarin ada pertemuan dengan agen Jay Idzes di mana manajemen Friulian mengajukan tawaran awal kepada sang pemain," tulis Tutto Mercato.
Udinese berharap bisa menjadikan Jay Idzes sebagai pengganti Jaka Bijol, bek tangguh yang baru saja hijrah ke Leeds United. Dengan posisi di lini belakang yang cukup krusial, manajemen Udinese ingin mengamankan bek baru sebelum musim kompetisi dimulai.
Tak hanya dua klub itu, Jay Idzes juga sempat dikaitkan dengan beberapa tim Serie A lainnya seperti Lecce dan Bologna. Namun, belum ada langkah konkret dari kedua klub tersebut sejauh ini.
Nama Jay Idzes semakin melejit setelah tampil apik bersama Timnas Indonesia, termasuk dalam laga penting kontra Arab Saudi dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026. Penampilannya bersama Rizky Ridho di lini belakang Garuda membuat banyak pihak menilai bahwa pemain berusia 25 tahun ini layak berlaga di level yang lebih tinggi.
Dengan berbagai opsi yang tersedia, Jay Idzes kini dihadapkan pada keputusan besar untuk melanjutkan karier. Memilih klub yang tepat akan sangat krusial agar ia tetap mendapatkan menit bermain secara reguler, yang tentunya juga akan berdampak positif bagi performanya di level internasional.
Sementara itu, pelatih Timnas Indonesia kemungkinan besar berharap agar anak asuhnya itu bergabung dengan klub yang dapat memberinya ruang berkembang lebih luas, baik secara teknis maupun taktis.
Meskipun diminati banyak tim, keputusan akhir tetap berada di tangan Jay Idzes dan manajemen Venezia. Sebagai pemain yang masih terikat kontrak hingga dua tahun ke depan, transfer sang kapten Timnas tidak akan berjalan tanpa negosiasi yang matang.
Kini tinggal menunggu waktu saja sebelum keputusan final diumumkan. Apakah Jay Idzes akan memilih Sassuolo yang baru promosi dan menjanjikan proyek baru, atau tetap setia pada negosiasi dengan Udinese yang lebih dulu mendekat?
Yang jelas, saga transfer Jay Idzes akan menjadi salah satu cerita menarik yang patut disimak dalam bursa transfer Liga Italia kali ini.
