Siswa Baru Diajak Jadi Kreator Digital & Pelajar Berkarakter NU Di Hari Ketiga MPLS SMA An Nur Malang
GH News July 10, 2025 05:04 PM

TIMESINDONESIA, MALANG – Memasuki hari ketiga Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS)  SMA An Nur Bululawang Malang kembali menghadirkan rangkaian materi menarik dan inspiratif bagi para peserta didik baru, Rabu (9/7/2025). 

Tiga topik utama yang disampaikan antara lain adalah materi Media & Transformasi Diri oleh jurnalis senior Irham Thoriq, S.Psi, materi Ke-NU-an oleh Prof. Dr. Abdul Malik Karim Amrullah Dosen UIN Malang, serta pengenalan dan pelaksanaan tes untuk program unggulan Kelas Idaman.

Irham Thoriq dalam penyampaian materinya mengajak siswa untuk memahami perkembangan media dari masa ke masa. Ia mengurai perjalanan panjang dari media konvensional menuju era digital yang kini serba cepat dan serba canggih.

Kisah merek legendaris seperti Nokia yang gagal berinovasi dijadikan contoh penting tentang bagaimana teknologi bisa menjadi peluang atau justru tantangan jika tidak disikapi dengan bijak. Irham juga menekankan pentingnya personal branding dan dakwah digital sebagai bekal generasi muda dalam menghadapi masa depan.

SMA-An-Nur-Bululawang.jpg

Lebih jauh, Irham mengajak para siswa untuk tidak hanya menjadi pengguna media, tetapi juga kreator yang cakap. Ia memotivasi mereka untuk mulai melatih keterampilan menulis, membaca, membuat konten visual seperti fotografi, video, desain, hingga karikatur.

"Mungkin uang saku kita berbeda, mungkin latar belakang keluarga tak sama, tapi kita semua punya satu aset yang nilainya tak tergantikan: waktu 24 jam dalam sehari," tuturnya memberi semangat.

Selanjutnya, Prof. Dr. Abdul Malik Karim Amrullah mengisi sesi kedua dengan pembahasan mendalam seputar Ke-NU-an. Beliau menjelaskan sejarah berdirinya Nahdlatul Ulama, mazhab-mazhab yang dianut, serta berbagai istilah penting dalam struktur organisasi NU seperti Hadratus Syaikh, Jam’iyyah, Katib, Syuriah, hingga Tanfidziyah. Materi ini membuka pemahaman baru bagi siswa tentang peran penting NU dalam membentuk karakter keislaman yang moderat dan berlandaskan tradisi.

Sebagai penutup rangkaian hari ketiga, siswa juga dikenalkan dengan program unggulan Kelas Idaman, program pembinaan intensif berbasis minat dan bakat. Tidak hanya sekadar penjelasan, siswa mulai mengikuti tahapan awal seleksi berupa tes psikologi serta tes kemampuan bahasa Arab dan Inggris. Suasana tampak penuh antusiasme, menandai kesiapan para siswa untuk menapaki babak baru dalam proses belajar mereka di SMA An Nur Malang. (*)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.