UMKM Sekarkijang Siap Mendunia Bersama Bank Indonesia Jember
GH News July 10, 2025 06:05 PM

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Semangat Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) khususnya di wilayah Sekarkijang (Banyuwangi, Bondowoso, Jember, Situbondo, dan Lumajang) untuk menembus pasar global, kembali digaungkan oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jember (KPwBI Jember) melalui Seminar Nasional di Pendopo Sabha Swagata Blambangan, pada Kamis (10/7/2025).

Kegiatan yang dikemas dalam rangkaian Sekarkijang Creative Fest 2025 x BEC ini merupakan inisiasi Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jember (KPwBI Jember) sebagai bentuk dukungan nyata terhadap pengembangan ekonomi kreatif dan pemberdayaan pelaku usaha lokal.

Lewat seminar nasional bertajuk UMKM Go Export: Digital Drive, Global Thrive, pelaku UMKM didorong untuk memperkuat kapasitas digital, memaksimalkan branding produk, serta menjalin kolaborasi strategis agar mampu bersaing di pasar ekspor yang semakin kompetitif.

Untuk memastikan wawasan yang disampaikan benar-benar berbobot, Bank Indonesia (BI) Jember menggandeng sejumlah narasumber berkompeten untuk mengisi seminar, diantaranya, Ketua Tim Program Pendampingan Ekspor PPEJP Kemendag, Junianto dan Ketua Umum ID SEED sekaligus Kurator UMKM Ekspor Nasional, Ira Damayanti.

Tak hanya itu, BI Jember juga menghadirkan Founder Argopuro Walida Coffee, Ahmad Muhlisin, serta Kepala Kantor Bea Cukai Banyuwangi yang dalam hal ini diwakili oleh Kepala Bidang Pelayanan dan Informasi Bea Cukai Banyuwangi, Didik N.

Kegiatan Seminar Nasional sekaligus rangkaian Sekarkijang Creative Fest 2025 x BEC ini dibuka langsung oleh Wakil Bupati Banyuwangi, Mujiono. 

Dalam sambutannya, Mujiono mengatakan bahwa acara ini merupakan wujud nyata kolaborasi antara pemerintah daerah dan BI Jember dalam memperkuat ekosistem UMKM agar mampu bersaing secara global.

“Banyuwangi terus mendorong program-program yang inovatif dan kreatif dalam meningkatkan UMKM naik kelas. Semoga kegiatan ini dapat memberikan inspirasi, menguatkan jaringan, dan membuka peluang baru UMKM untuk go export,” kata Mujiono, Kamis (10/7/2025).

Sementara itu, Deputi Kepala Perwakilan BI Jember, Achmad, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata BI Jember bagi pelaku UMKM untuk meningkatkan kapasitas dan daya saing dalam mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di wilayah Sekarkijang.

“Harapannya, melalui rangkaian kegiatan ini UMKM di wilayah Sekarkijang (Banyuwangi, Jember, Bondowoso, Situbondo, dan Lumajang) akan dapat terus tumbuh dan naik kelas,” kata Achmad.

Achmad menambahkan bahwa seminar ini tidak hanya menjadi sarana edukasi dan motivasi bagi pelaku UMKM, tetapi juga berperan dalam memperkuat ketahanan ekonomi daerah melalui stabilisasi inflasi dan perluasan pasar ekspor.

Dengan sinergi antara BI Jember, pemerintah daerah, dan para pelaku UMKM, acara ini diharapkan mampu menciptakan dampak berkelanjutan yang mendorong pertumbuhan ekonomi di Banyuwangi dan sekitarnya.

Sebagai informasi, kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan dari Sekarkijang Creative Fest (SCF) 2025 x BEC yang diinisiasi oleh BI Jember mulai tanggal 10 hingga 13 Juli 2025 mendatang di Bumi Blambangan. 

Adapun kegiatannya diantaranya, Talkshow, Showcase UMKM & Festival Kuliner, Singing Competition, Fun Aerobic, Capacity Building UMKM Kuliner, dan perlombaan-perlombaan menarik serta akan ada spesial performance dari Wandra Restusiyan dan Denik Armila. (*)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.