Putra Banyuwangi Dipercaya Pimpin BPOLBF Kembangkan Wisata Labuan Bajo Flores
GH News July 15, 2025 09:06 PM

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Kepercayaan baru kembali diterima Dwi Marhen Yono, S.STP, M.Si. Selain menjabat Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara, Kementrian Pariwisata, putra daerah Banyuwangi, Jawa Timur ini kembali mendapat amanah baru menjadi Plt Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF)

Untuk diketahui, BPOLBF adalah satuan kerja di bawah Kementerian Pariwisata, yang bertugas melaksanakan percepatan pembangunan pariwisata terintegrasi di kawasan pariwisata Labuan Bajo Flores. Kawasan ini meliputi 11 kabupaten koordinatif yang meliputi Kabupaten Manggarai Barat, Manggarai, Manggarai Timur, Ngada, Nagekeo, Ende, Sikka, Flores Timur, Lembata, Alor, dan Bima. Termasuk kawasan otoritatif seluas 400 hektar di Hutan Bowosie, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.

Pencapaian Marhen, sapaan akrabnya, sekali lagi menjadi bukti bahwa Banyuwangi, kaya akan Sumber Daya Manusia (SDM) handal. Yang bukan hanya mampu berkiprah dalam pengabdian untuk daerah. Tapi juga tetap eksis dilevel nasional.

“Kami akan menjalankan amanah dengan sebaik-baiknya, untuk menumbuh kembangkan sektor pariwisata Labuan Bajo Flores,” katanya, Selasa (15/7/2025).

Marhen adalah putra kandung Desa Kaliploso, Kecamatan Cluring, Banyuwangi, Jawa Timur. Soal mengatur strategi pengembangan parwisata, dia memang sudah kenyang pengalaman. Marhen pernah menduduki posisi Kepala Bidang Pemasaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Banyuwangi.

Bahkan saat dipercaya mengisi jabatan Kepala Bidang Kesra dan Pemerintahan Bappeda Banyuwangi, Marhen tampil sebagai pelopor Wisata Pedesaan. Sebuah program inovasi yang mampu mendorong tumbuh kembang sektor wisata pedesaan dengan menonjolkan kearifan lokal masing-masing. Program ini selanjutnya diadopsi menjadi program Desa Wisata.

Pada 31 Agustus 2020, alumni angkatan 9, Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN) (sekarang Institut Pemerintahan Dalam Negeri) tahun 1997 ini dipercaya menjadi Kepala Disparbud Kota Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar). Kepercayaan sekaligus tantangan baru membuat kinerja Dwi Marhen semakin All Out. Tenaga, pikiran serta kemampuan leadership dia curahkan.

Hasilnya, tahun 2021 menjadi tahun keemasan sektor pariwisata Kota Pariaman. Inovasi melalui pembentukan Super Team Disparbud serta Lomba Video Kreatif, sukses menumbuhkan kemandirian promosi seluruh elemen pariwisata. Dan keindahan alam nan perawan kota berjuluk The Sunset City of Indonesia menggema seantero nusantara.

Tepatnya pada Senin, 5 September 2022, Marhen dilantik menjadi Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara Kementrian Pariwisata. Ide, gagasan dan inovasi yang terus dia curahkan terbukti mampu mengibarkan sektor pariwisata Nusantara hingga ke kancah dunia. Hingga akhirnya, kini Marhen diberi tambahan tanggung jawab baru menjadi Plt Direktur Utama BPOLBF. Selamat dan semoga senantiasa sukses ya Mas Marhen. (*)

 

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.