BOLASPORT.COM - Lini pertahanan timnas U-23 Indonesia terdiri dari 75 persen produk Persija Jakarta, hanya Dony Tri Pamungkas yang masih bertahan di klub itu.

Persija Jakarta rupanya rutin memproduksi bek kualitas nomor wahid di sepak bola Indonesia.

Teranyar, Gerald Vanenburg mengakui kualitas produk Macan Kemayoran saat memilih line up timnas U-23 Indonesia di ASEAN Cup U-23 2025.

Pada laga perdana Vanenburg, Garuda Muda memainkan skema empat bek saat melawan Brunei Darussalam, Selasa (15/7/2025).

Kinerja solid empat bek berbuah nol shot on target bagi Brunei, serta cleansheet bagi kiper Muhammad Ardiansyah.

Di antara empat bek tersebut, tiga di antaranya, atau 75 persen, merupakan "made in" Persija.

Tiga bek produk Persija tersebut meliputi Muhammad Ferarri (CB), Achmad Maulana Syarif (RB), dan Dony Tri Pamungkas (RB).

Hal itu membuat Brandon Scheunemann sebagai satu-satunya pemain non-Persija yang dipilih Vanenburg di lini belakang.

Meski sama-sama dibesarkan klub kebanggaan The Jakmania, hanya satu pemain yang masih bertahan, yaitu Dony Tri Pamungkas.

Dony tercatat bergabung akademi Persija pada 2019 saat masih berusia 15 tahun, dan memperoleh debut di tim utama pada 2021.

Adapun dua seniornya sudah tak lagi mencium lambang Monas di dada, karena pindah ke klub lain.

Achmad Maulana Syarif merupakan produk Macan Muda yang dipinjamkan ke Arema FC pada paruh keuda Liga 1 2023/24.

Ia kemudian menjadi salah satu kesepakatan tukar guling untuk hijrah permanen ke Singo Edan, kala Persija merekrut Gustavo Almeida.

Muhammad Ferarri malah lebih lekat dengan Persija karena sudah menghiasi line up tim utama sejak Liga 1 2021/22.

Ia mengorbit pada era pelatih Sudirman, lalu menjadi pilihan utama kala dipoles Thomas Doll hingga Carlos Pena.

Musim ini, ia yang berstatus perwira polisi itu memilih bergabung klub aparat tersebut, Bhayangkara FC.

“Kami punya skuad yang sangat bagus. Yang terpenting kami berupaya memperbaiki tiap laga,” ujar Vanenburg setelah menang atas Brunei.

“Kami tidak boleh puas begitu saja karena masih banyak hal yang bisa ditingkatkan,” ujarnya.

“Kita harus pikirkan setiap hari, setiap laga, apa yang bisa ditingkatkan. Itu yang perlu dilakukan sebagai sebuah tim.”

Selain itu, Frengky Missa juga produk dari Persija, tetapi sekarang membela Bhayangkara FC.

Itu semua belum menghitung pemain Persija lain dalam line up pilihan Vanenburg, yaitu Rayhan Hannan.

Rayhan Hannan bermain sebagai winger kanan dan memproduksi satu asis untuk Jens Raven serta satu gol tendangan jarak jauh ke gawang Brunei.