Grid.ID - Selebgram Denise Chariesta melayat ke rumah duka ayah Sarwendah, Hendrik Lo, di Grand Heaven, Pluit, Jakarta Utara, Minggu (20/7/2025). Tak hanya menyampaikan belasungkawa, Denise juga mengenang sosok almarhum yang pernah ia temui.

Denise mengaku pertama kali tahu kabar duka tersebut dari unggahan story Sarwendah kemarin malam. Awalnya ia berencana datang malam itu juga, tetapi urung karena harus menjaga anak yang hendak tidur.

Sebagai bentuk penghormatan, Denise mengirim karangan bunga lebih dulu dan baru sempat hadir secara langsung pada hari ini.

“Iya jadi aku baru tahu semalam, semalam aku lihat dari storynya. Tadinya semalam mau datang tapi nggak ada oma di rumah, posisinya dia (anak) mau tidur juga. Jadi aku kirim bunga malam, terus hari ini aku sempatin ke sini,” tutur Denise.

Mengenang sosok ayah Sarwendah, Denise mengaku sempat beberapa kali bertemu langsung saat berkunjung ke rumah Sarwendah maupun saat siaran langsung bersama.

“Aku sering kan kadang-kadang suka live sama Ci Wendah, ke rumahnya beberapa kali jadi kenal. Orangnya baik banget, baik banget,” ungkap Denise.

Menurut ibu satu anak ini, kebaikan hati Hendrik Lo tercermin juga pada sikap Sarwendah yang dikenal sabar dan tulus. Denise pun ikut sedih dengan kabar duka ini.

“Apalagi kalau kalian tahu Ci Wendah aslinya gimana, kan baik, sabar. Makanya dapat kabar sedih kayak gini kita ikutan sedih,” lanjutnya.

Melihat kondisi Sarwendah yang sedang kehilangan, Denise mengaku ikut merasakan kesedihan yang sama. Sebagai seseorang yang juga dekat dengan orang tua, ia paham betul beratnya rasa kehilangan tersebut.

“Ya sedih lah pasti kan. Karena aku kan salah satu orang yang dekat sama orang tua kan, jadi ya lihat Ci Wendah kehilangan juga pasti aku kayak kehilangan juga. Aku nggak banyak nanya sih, tapi aku yakin pasti kehilangan,” kata Denise.

Di akhir, perempuan 33 tahun ini mengingatkan pentingnya untuk lebih berbakti dan menghargai kehadiran orang tua selagi mereka masih ada.

“Itu juga jadi momen penting untuk semua orang kalau misalkan punya orang tua yang sehat itu disayang, dihargai waktunya. Waktu cepat banget berlalu,” tutup Denise.

Diketahui, ayah Sarwendah, Hendrik Lo meninggal dunia di usia 63 tahun pada Sabtu (19/7/2025) pukul 08.18 WIB. Jenazah kini disemayamkan di Rumah Duka Grand Heaven, Pluit, Jakarta Utara.

Jenazah Hendrik Lo rencananya akan dikremasi pada Rabu, 23 Juli, pukul 08.18 WIB. Sebelumnya akan diadakan ibadah tutup peti pada Senin, 21 Juli pukul 09.18 WIB.