Jakarta (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno mengatakan bahwa CKG untuk pelajar, yang akan dimulai pada 4 Agustus, merupakan upaya paling penting dalam membangun fondasi bangsa, yakni sumber daya manusia yang unggul.
"Ini (CKG) adalah program yang paling fundamental dari SDM unggul, karena kalau tanpa didukung oleh kesehatan yang prima, baik itu kesehatan fisik, kesehatan mental, dan kesehatan moral, maka kompetensi tidak bisa maksimal," kata Pratikno, di Jakarta, Kamis.
Menurutnya, program ini melengkapi upaya-upaya selaras lainnya, seperti Makan Bergizi Gratis (MBG), revitalisasi sekolah, hingga digitalisasi pembelajaran. Dengan CKG, katanya, risiko kesehatan dapat segera diketahui dan diobati, dan langkah-langkah menjaga kesehatan dapat dilakukan.
Namun demikian, katanya, dia juga mengingatkan bagi guru dan orang tua untuk turut memperbaiki lingkungan agar dapat mendukung gaya hidup sehat bagi anak.
"Apakah itu termasuk diantaranya kualitas sanitasi, kualitas air bersih, kebersihan di sekolah, kebersihan di kantin sekolah, juga bagaimana mengedukasi anak-anak untuk makan dan minum yang baik, jajan yang baik bagi kesehatan mereka, berolahraga secara baik, tetap bergembira," katanya.
Selain itu, dia juga menyebutkan pentingnya mengawasi pemanfaatan teknologi digital oleh anak. Di satu sisi, pemanfaatan teknologi digital harus didukung guna peningkatan kompetensi, namun di sisi lain harus diawasi agar tidak berdampak negatif.
"Karena teknologi digital ini bukan hanya berpengaruh terhadap kesehatan mental, tetapi juga bisa berpengaruh terhadap kesehatan fisik, karena kemudian malas bergerak," ujarnya.
Dia pun mengapresiasi Kementerian Kesehatan, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, Kementerian Agama, Kementerian Dalam Negeri, serta para guru, orang tua, tenaga kesehatan dan tenaga medis yang telah bekerja keras menyukseskan program itu.
"Pemeriksaan adalah hanya pintu masuk awal saja, yang paling utama adalah bagaimana menjaga kualitas kesehatan anak-anak kita baik itu kesehatan fisik, kesehatan mental, maupun kesehatan moral mereka sehingga mereka bisa mengembangkan potensinya secara maksimal," kata dia berpesan.