BANJARMASINPOST.CO.ID - Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil siap ladeni permintaan tes DNA, sosok ayah biologis anak Lisa Mariana bakal terungkap.
Sempat menghebohkan publik, kisruh antara Ridwan Kamil dan model Lisa Mariana masih bergulir.
Persoalan ini berakar dari pengakuan Lisa Mariana yang menuding Ridwan Kamil sebagai ayah dari anaknya.
Lisa mengaku anaknya merupakan hasil dari hubungan gelapnya dengan mantan Gubernur Jawa Barat itu.
Sudah masuk ke ranah hukum, pembuktian akan tudingan tersebut bakal dilakukan melalui tes DNA.
Kuasa hukum Ridwan Kamil, Muslim Jaya Butarbutar buka suara soal proses tes DNA tersebut.
Muslim menyebut pihaknya masih menunggu konfirmasi dari Bareskrim Polri.
Pihaknya yakin tes DNA itu akan segera dilakukan.
"Kami menunggu konfirmasi dari Bereskrim, dalam secepatnya waktunya akan disampaikan kapan undangannya nanti kami tinggal nerima saja," kata Muslim, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Sabtu (2/8/2025).
Manurut Muslim, tes DNA memang seharusnya segera dilakukan.
Hal tersebut agar permasalahan ini segera selesai dan terungkap siapa ayah biologis anak Lisa.
"Apa pun hasilnya nanti itu mengakhiri konflik, drama, dan mengakhiri polemik yang ada," ujarnya.
Untuk itu, Muslim meminta pihak-pihak yang terlibat nantinya harus menerima hasil tes DNA tersebut.
"Jadi semua ya sama-sama harus menerima, kalau Bareskrim melakukan tes DNA nanti," ucapnya.
Sementara Ridwan Kamil sendiri disebut sudah siap melakukan tes DNA.
Sebab sebelumnya tes DNA itu juga permintaan dari Ridwan Kamil agar mendapat kepastian hukum.
"Beliau menyambut positif untuk melakukan tes DNA, karena baliau sendiri yang meminta untuk dilakukan tes DNA, supaya ada kepastian hukum."
"Kan teman-teman juga nunggu tes DNA kan, supaya nggak berpolemik, ini kan sudah lama kasusnya," beber Muslim.
Sebelumnya, Ridwan Kamil melalui kuasa hukumnya, Muslim Jaya Butarbutar telah menanggapi soal pengakuan Lisa Mariana memiliki anak.
Muslim membantah kabar yang menyebut Ridwan Kamil memiliki anak dari Lisa Mariana.
"Menindaklanjuti mengenai isu klaim dari pihak tertentu yang mengaku memiliki anak dari klien kami Bapak Ridwan, kami ingin menegaskan bahwa klien kami telah membantahnya," ucap Muslim dikutip dari YouTube Reyben Entertainment.
Secara terang-terangan, Muslim menyebut tudingan miring tersebut merupakan fitnah yang keji terhadap kliennya.
"Klaim tersebut tidak benar dan merupakan fitnah yang keji," tandasnya.
Perseteruan Lisa Mariana dan Ridwan Kamil terjadi, setelah Lisa Mariana angkat suara di media sosial dan mengklaim bila dirinya memiliki anak dari Ridwan Kamil.
Selain di Bareskrim Polri, proses hukum pun berjalan di Pengadilan Negeri (PN) Bandung.
Lisa Mariana diketahui menggugat Ridwan Kamil atas hak identitas anaknya buntut dugaan perselingkuhan.
Lisa meminta Hakim PN Bandung untuk mengabulkan tes DNA agar Ridwan Kamil mengakui soal status anaknya.
Selain hak identitas anak, Lisa turut menggugat Ridwan Kamil senilai belasan miliar.
Rinciannya Rp6,6 miliar untuk kerugian materiil dan Rp10 miliar untuk kerugian immateril.
Namun, Ridwan Kamil pun menggugat balik Lisa Mariana dengan tuntutan ganti rugi senilai Rp105 miliar.
Tuntutan ini terdiri dari Rp5 miliar untuk ganti rugi materiil yang meliputi biaya proses hukum, pengobatan psikis, kehilangan pendapatan akibat terganggunya pekerjaan, hingga kerugian lain yang ditimbulkan narasi yang dianggap fitnah dan merusak.
Nama Selebgram Lisa Mariana masih menjadi sorotan setelah heboh kisruh dengan Ridwan Kamil.
Terkini, Lisa juga terseret kasus pornografi imbas beredarnya video syur. Lisa diduga jadi pemeran dalam video tersebut.
Dalam kasus ini, Lisa dilaporkan Asosiasi Advokat Indonesia ke Polda Jawa Barat soal tiga video syur yang viral.
Lisa Mariana juga sudah menjalani pemeriksaan di Polda Jabar atas laporan itu.
Tim kuasa hukum Lisa Mariana, Bertua Diana Hutapea, menyebut pihaknya sudah mengajukan ke kepolisian agar orang yang menyebarkan video tersebut juga mendapat hukuman pidana.
"Kami sudah mengajukan kepada Kapolda Jawa Barat agar sekiranya UU ITE tentang penyebaran video syur itu, bahwa yang mengambil data online dan menyebarkannya juga akan dapat tuntutan hukum pidana," kata Bertua, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Kamis (17/7/2025).
Berdasarkan pengakuan Lisa, video tersebut dimanfaatkan oleh manajernya dan orang-orang terdekatnya.
Padahal Lisa sendiri melakukan hubungan intim tersebut dalam keadaan tidak sadar.
"Dalam hal ini, pengakuan Lisa menyatakan bahwa itu dipergunakan manajernya dia dan orang-orang di sekelilingnya."
"Dan itu dilakukan dalam keadaan dia tidak sadar, mungkin saat itu meminum alkohol," papar Bertua.
Sementara Lisa sendiri, kata Bertua, tak pernah mendapatkan keuntungan atas beredarnya video syur di website berbayar.
"Perlu diingatkan bahwa dari beredarnya video di website yang katanya berbayar, Lisa Mariana tidak mendapat keuntungan apapun dari situ," kata Bertua.
Untuk itu Bertua berharap penyelidikan juga dilakukan terhadap website tersebut.
(Banjarmasinpost.co.id/Tribunnews.com)