Pembangunan Jembatan Temuwoh Blora Dimulai, Anggaran Rp 9,3 Miliar
M Syofri Kurniawan August 02, 2025 05:30 PM

TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Proyek pembangunan Jembatan Temuwoh, Desa Talokwohmojo, Kecamatan Ngawen, Blora, mulai dikerjakan.

Jembatan Temuwoh menjadi salah satu infrastruktur yang sangat vital untuk mendukung mobilitas warga.

Jembatan Temuwoh merupakan akses penghubung antardesa di ruas jalan Trembulrejo-Rowobungkul, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Blora.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala DPUPR Blora, Nizamudin Al Huda, mengatakan bahwa perbaikan Jembatan Temuwoh telah diusulkan sejak 2021.

Namun, baru bisa teranggarkan di 2025.

"Jembatan Temuwoh ini itu sebenarnya sudah kita usulkan sejak 2021.

Kita lewat mekanisme DAK, dan di pada waktu itu tidak teranggarkan, masih tercoret di Kementerian PUPR."

"Kemudian tiap tahun kita usulkan.

Dan Alhamdulillah pada tahun anggaran 2025 ini telah teranggarkan.

Dan ini sudah memasuki tahap pelaksanaan," jelasnya, Sabtu (2/8/2025).

Berdasarkan papan informasi yang ada di sekitar lokasi, pembangunan Jembatan Temuwoh tersebut menggunakan anggaran Rp 9,3 miliar.

Anggaran berasal dari APBD.

Lebih lanjut, Huda menyampaikan Jembatan Temuwoh tersebut nantinya juga akan diperlebar.

"Kalau yang sebelumnya hanya dilewati satu mobil saja, nanti Jembatan Temuwoh ini bisa dilewati dua mobil yang bersimpangan.

Jadi diperlebar, hingga 6 meter," jelasnya.

Huda menerangkan pembangunan jembatan tersebut ditargetkan bisa selesai dalam waktu 150 hari.

"Kalau dari kontrak kurang lebih 150 hari kalender, sejak tanggal 21 Juli kemarin.

Jadi harapannya nanti di akhir November 2025 sudah selesai, karena jembatan tersebut itu konstruksi baja."

"Jadi nanti ada dua abutment di pinggir sungai.

Nanti tengahnya kita langsung konstruksi baja, jadi tidak ada pilar di tengah aliran sungai.

Jadi insya Allah lebih cepat nanti," jelasnya.

Selama proses pengerjaan, Huda meminta maaf kepada warga jika aktivitasnya terganggu.

Arus lalu lintas, untuk sementara juga dialihkan ke jalur alternatif.

"Dengan adanya pembangunan ini tentunya kami mohon maaf pasti masyarakat sekitar Talokwohmojo dan sekitarnya pasti agak terganggu."

"Jadi kita membuat jalan alternatif melewati dari Talokwohmojo menuju Karangtengah, Kedungsatriyan," paparnya. (Iqs)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.