Bendera One Piece Temani Merah Putih di Kepatihan Jombang, Kades Minta Warga Hormati Simbol Negara
Deddy Humana August 09, 2025 06:32 AM

SURYA.CO.ID, JOMBANG - Suasana bulan kemerdekaan di Desa Kepatihan, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang mendadak menarik perhatian warga. 

Pasalnya, sebuah bendera bergambar tengkorak khas serial anime One Piece terlihat berkibar di satu tiang bersama bendera Merah Putih.

Tepatnya di depan sebuah rumah warga, tepatnya di dekat Masjid Ar-Roudloh, Jalan Raya Urip Sumoharjo.

Padahal Merah Putih dikibarkan harus melalui pengorbanan para pejuang di masa kolonial, sebaliknya One Piece mencuat sebagai pop culture di masa modern.

Fenomena pengibaran bendera One Piece sebenarnya sedang viral di berbagai daerah. Beragam unggahan di media sosial, mulai dari Facebook, Instagram, TikTok, hingga X, menampilkan bendera bajak laut ini sebagai bentuk ekspresi masyarakat. 

Ada yang menilai simbol tersebut sekadar hiburan, namun ada pula yang memaknainya sebagai simbol perlawanan terhadap ketidakadilan.

Kepala Desa Kepatihan, Erwin Pribadi membenarkan adanya temuan itu, Jumat (8/8/2025). Ia mengatakan, pihaknya mendapat laporan dari warga dan berupaya menghubungi pemilik rumah yang memasangnya.

“Soal bendera One Piece dikibarkan, alangkah baiknya di tiang terpisah dan posisinya lebih rendah dari bendera Merah Putih. Tidak boleh satu tiang,” ucap Erwin saat dikonfirmasi.

Ia menjelaskan, aturan tersebut merujuk pada Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan. 

Dalam aturan itu, bendera Merah Putih tidak boleh dipasang bersama atribut atau bendera lain pada satu tiang.

Menurutnya, pemasangan bendera One Piece di lokasi tersebut diperkirakan dilakukan, Rabu (6/8/2025). Namun hingga kini ia belum sempat bertemu langsung dengan pihak yang memasang.

“Kami akan memberikan imbauan dan edukasi agar ke depan warga memahami aturan ini. Tujuannya bukan melarang, tetapi menjaga kehormatan bendera negara,” ujarnya.

Erwin menambahkan, hingga saat ini hanya ada satu bendera One Piece yang terpantau di wilayahnya. Meski begitu, pihak desa akan tetap memantau dan mengingatkan warganya, terutama menjelang peringatan HUT ke-80 RI.

“Silakan berkreasi menyemarakkan kemerdekaan, tetapi mari tetap hormati simbol negara kita,” pungkasnya.  *****

 

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.