Jakarta (ANTARA) - Personel gabungan mulai menutup arus lalu lintas di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, pada Minggu sekitar pukul 08.10 WIB untuk rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI).

Penutupan dilakukan sebagai bagian dari pengamanan dan rekayasa lalu lintas untuk menjaga kelancaran acara HUT ke-80 RI.

Sejumlah personel kepolisian bersama Dinas Perhubungan DKI Jakarta tampak berjaga di titik-titik akses menuju kawasan Patung Kuda.

"Jalur steril karena mau ada Kirab Bendera Sang Merah Putih dan Teks Proklamasi, silakan kosongkan jalur ini," kata kepolisian yang bertugas.

Meski ditutup, arus kendaraan terpantau masih lancar. Namun, warga yang hendak melintas diminta untuk menyesuaikan perjalanan mereka dengan rekayasa lalu lintas yang berlaku.

"Silakan pengendara menyesuaikan rekayasa lalu lintas yang berlaku, sebentar lagi akan berlangsung kirab, dimohon kawasan steril," lanjut petugas.

Penutupan kawasan Patung Kuda diperkirakan berlangsung hingga acara peringatan usai dan situasi kembali kondusif.

Adapun lokasi yang akan diberlakukan pengalihan arus lalin antara lain Jalan Medan Merdeka Barat, Jalan Medan Merdeka Utara, Jalan Veteran I, Jalan Veteran I, Jalan Veteran III dan Jalan Majapahit sisi Timur (Arah Utara menuju Selatan).

Berikut rute alternatif yang dapat dilalui masyarakat pada saat dilakukan pengalihan arus lalu lintas bersifat situasional sebagai berikut:

1). Jalan Veteran I, Jalan Veteran I, Jalan Veteran III, Jalan Majapahit sisi Timur, Jalan Medan Merdeka Barat, Jalan Medan Merdeka Utara serta simpang antara Jalan Medan Merdeka Timur dan Jalan Medan Merdeka Utara ditutup untuk kendaraan bermotor.

2). Arus lalu lintas dari Jalan Medan Merdeka Timur (dari arah Selatan/Tugu Tani) yang akan menuju ke arah Barat (Harmoni) dialihkan menuju ke Jalan Perwira-Jalan Katedral-Jalan Veteran-Jalan Ir H Juanda-dan seterusnya.

3). Arus lalulintas dari arah Utara (Jalan Hayam Wuruk/Kota) yang akan menuju ke arah Selatan (Blok M) dialihkan melalui Jalan Ir H Juanda-Jalan Pos-Jalan Gedung Kesenian Jalan Lapangan Banteng Utara-Jalan Lapangan Banteng Barat-Jalan Taman Penjambon-Jalan Penjambon-Jalan Medan Merdeka Timur-dan seterusnya.

4). Arus lalu lintas dari arah Jalan Ir H Juanda yang akan menuju ke arah Selatan (Blok M) dialihkan melalui Jalan Suryapranoto-Jalan Tomang Raya-Jalan S Parman-Jalan Gatot Subroto-dan seterusnya.

5). Arus lalu lintas dari Jalan Tomang Raya/Jalan Suryopranoto yang akan menuju ke arah Selatan (Blok M) dialihkan melalui Jalan Ir. H Juanda-Jalan Pos-Jalan Gedung Kesenian-Jalan Lapangan Banteng Utara-Jalan Lapangan Banteng Barat-Jalan Taman Pejambon-Jalan Penjambon-Jalan Medan Merdeka Timur-dan seterusnya.

6). Arus lalu lintas dari arah Selatan (Blok M) menuju ke arah Utara (Harmoni) dialihkan melalui Jalan Budi Kemuliaan-Jalan Abdul Muis-Jalan Majapahit sisi Barat-dan seterusnya.

Peringatan HUT Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia Tahun 2025 bertema "Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju". Tema tersebut mencerminkan semangat kebangsaan yang terus dijaga sebagai fondasi untuk melangkah ke masa depan.

Presiden Prabowo Subianto akan memimpin langsung upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi dalam rangka HUT Ke-80 Republik Indonesia di Istana Merdeka, Jakarta.

Ada beberapa kegiatan yang digelar untuk menyemarakan peringatan HUT Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia pada Minggu, yakni Kirab Bendera Sang Merah Putih dan Teks Proklamasi, Pesta Rakyat dan Karnaval Bersatu Kemerdekaan.