Jakarta (ANTARA) - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo mengingatkan agar menjaga semangat persatuan, gotong royong dan solidaritas sosial dalam upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia.

Pramono mengatakan hal tersebut sejalan dengan tema peringatan HUT RI tahun ini, yakni “Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju”.

“Selama 80 tahun perjalanan bangsa ini, Jakarta selalu hadir menjadi unsur terdepan kemajuan Indonesia. Harapannya, kita dapat memaknai perayaan HUT RI dengan memperkuat komitmen untuk terus berinovasi dan beradaptasi guna menghadapi berbagai tantangan demi kemajuan Kota Jakarta,” kata Pramono yang bertugas sebagai inspektur upacara di Balai Kota Jakarta, Minggu.

Dengan semangat juang yang terinspirasi dari para pahlawan kemerdekaan, Pramono mengatakan Pemprov DKI Jakarta berupaya memperkuat daya saing Jakarta di kancah global.

Tak hanya itu, Pemprov DKI Jakarta berhasil meraih berbagai capaian positif yang ditunjukkan melalui Indeks Pembangunan Manusia yang tinggi, pertumbuhan ekonomi yang stabil, inflasi yang terkendali, serta peningkatan investasi dan layanan publik.

Setiap capaian pembangunan Jakarta tersebut, kata dia, merupakan hasil kerja kolektif yang dihasilkan dari sebuah proses panjang yang melibatkan berbagai elemen masyarakat.

“Seiring dengan pencapaian yang telah diraih, Jakarta terus berkomitmen menghadirkan kebijakan yang bermanfaat nyata bagi masyarakat dengan mengedepankan inklusivitas dan keberlanjutan,” kata Pramono.

Pada momen HUT ke-80 RI, Pramono mengatakan, Pemprov DKI Jakarta akan menggelar Pesta Rakyat untuk warga Jakarta dan sekitarnya.

Pramono menyampaikan Pemprov DKI Jakarta juga mendukung penuh dan menjalankan arahan Presiden RI Prabowo Subianto untuk menyuguhkan hiburan bagi masyarakat guna meningkatkan perekonomian melalui produk-produk UMKM.

"Untuk itu, Pemprov DKI Jakarta bersama dengan Pemerintah Pusat mengadakan acara di Kota Tua selama dua hari, pada 16-17 Agustus 2025," katanya.

Dalam pelaksanaan Pesta Rakyat, Pemprov DKI Jakarta bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata, Kementerian UMKM, dan Danantara.

Tak hanya terpusat di Kota Tua, terdapat rangkaian acara lain yang dapat dinikmati masyarakat dalam Pesta Rakyat, mulai dari Karnaval Kemerdekaan dengan rute Monas hingga Semanggi; Pesta Rakyat di Monas dengan hiburan video mapping dan air mancur menari; Pesta Rakyat di sepanjang Sudirman-Semanggi sejak pagi hingga malam hari yang akan menyuguhkan makan gratis, aneka kuliner, pasar malam, panggung hiburan; dan ditutup pesta kembang api di Monas.

Pemprov DKI Jakarta juga memberikan dukungan penuh dalam berbagai aspek selama Pesta Rakyat digelar, mulai dari keamanan melalui pengerahan petugas Satpol PP DKI Jakarta yang berkolaborasi dengan Kepolisian dan TNI.

Selain itu, pemberian tarif khusus transportasi umum seharga Rp80, penyediaan tenaga kesehatan dengan menyiagakan 10 unit ambulans, yang tersebar di 10 titik lokasi acara, memastikan kebersihan terjaga dengan mengerahkan 100 petugas kebersihan dan 80 toilet portable dari Dinas Lingkungan Hidup, hingga Dinas Perhubungan yang mendukung rekayasa lalu lintas dan penyediaan kantong parkir.