BANJARMASINPOST.CO.ID, PARINGIN- Hobi yang dibayar, begitulah anggapan Khadijah, pengrajin buket bunga di Kelurahan Paringin Kota, Kecamatan Paringin, Kabupaten Balangan.
Kecantikan dan keindahan bunga-bunga yang sudah dikreasi, kemudian kemampuan serta kesukaan Khadijah terhadap hasta karya membuat dirinya memanfaatkan kemampuan tersebut untuk menghasilkan cuan.
Ia juga merasa ada kepuasan tersendiri setelah melihat rangkaian bunga cantik dan pembeli menyukai karyanya.
Sejak Oktober 2024 hingga sekarang, ratusan buket bunga dibuat oleh Khadijah.
Pemesannya, kebanyakan adalah orang-orang yang ingin memberikan hadiah istimewa untuk orang tersayang.
Di antaranya untuk acara ulang tahun, kelulusan, wisuda dan ucapan selamat atas suatu keberhasilan.
Tidak sedikit juga pembeli yang cukup berkesan baginya. Terutama mereka yang memesan buket untuk orang tercinta.
"Pembeli yang berkesan itu mereka yang membeli jasa buket bunga untuk istri atau ibunya," ungkap Khadijah, Senin (25/8/2025).
Sebagai penyedia jasa buket bunga ini, Khadijah juga menerima permintaan model atau contoh buket yang ingin dipesan.
Kalau bunganya tersedia, maka bisa cepat dikerjakan, sebaliknya, kalau bunga yang diinginkan pembeli tidak ada, maka ia harus memesan secara daring terlebih dahulu. Bisa disiapkan setelah satu atau dua minggu.
Tak jarang Khadijah juga menyediakan buket bunga di galerinya untuk cadangan bagi pembeli yang ingin cepat membeli bunga.
Ia juga menyediakan beragam bunga yang masih belum ditata sedemikian rupa. Sehingga apabila ada pembeli yang memesan, bisa langsung dibuatkan.
Kendati masih membuka usaha di rumah pribadinya, tanpa galeri khusus, Khadijah konsinsten dalam bisnisnya tersebut. Harganya mulai dari Rp 10.000 hingga tergantung besarnya buket bunga yang dipesan.
Sebagai pelaku UMKM yang produknya kerap di pasarkan oleh PKK Kecamatan Paringin, Khadijah juga membuat beragam buket bunga yang menarik.
Pengetahuan tentang kreasi buket bunga ini Khadijah kantongi dari pelatihan pembuatan buket bunga selama satu hari yang digelar pihak kelurahan. (banjarmasinpost.co.id/isti rohayanti)